Sensasi Nasi Goreng Alas Nanas

Jum'at, 14 Agustus 2015 - 07:11 WIB
Sensasi Nasi Goreng Alas Nanas
Sensasi Nasi Goreng Alas Nanas
A A A
SEMUA orang Indonesia pasti kenal yang namanya nasi goreng. Presiden Amerika Barack Obama pun menyukai makanan khas Nusantara ini. Banyak sekali varian nasi goreng yang diciptakan.

Ada nasi goreng telur, nasi goreng petai, nasi goreng kambing, atau nasi goreng seafood. Terbuat dari bahan dasar nasi yang diberi bumbu, nasi goreng hadir sebagai makanan utama di berbagai suasana.

Sarapan pagi atau makan malam, nasi goreng selalu mendapat ruang di hati. Semua orang pun bisa membuat nasi goreng di rumah. Namun di kafe-kafe, nasi goreng dibikin lebih spesial. Di Bali’s Road Cafe salah satunya. Menu ini hadir sebagai andalannya. Untuk menghadirkan sensasi baru, kafe di Jalan Bali ini menyajikan nasi goreng yang diracik dengan tampilan unik dan atraktif.

Rasanya dijamin tak mengecewakan. Tak kurang dari 10 jenis nasi goreng dipersembahkan. Untuk isian mau pun taburan, disesuaikan dengan selera dan varian jenisnya. Sebut saja nasi goreng spesial bali’s, nasi goreng blackpepper alias lada hitam, nasi goreng 7 samudra bali’s, nasi goreng ibu tiri, nasi goreng ijo, nasi goreng rainbow, dan masih banyak lagi. Setiap jenisnya, dibedakan menurut bumbu, pelengkap serta tingkat kepedasan yang diinginkan.

“Kafe kami memang berkonsep nongkrong untuk lintas komunitas, anak muda, dan keluarga. Dengan latar belakang itu, Bali’s Road mengetengahkan menu nasi goreng komplet, banyak pilihannya sekaligus main di tampilan agar terlihat berbeda dari biasanya,” ujar Manager Operational Bali’s Road Cafe Dimaz A Prasetya. Bagi yang gemar nasi goreng dengan isian yang lengkap, kafe ini menawarkan nasi goreng kampung yang di dalamnya terdapat banyak isian.

Antara lain daging sapi, ayam, udang, cumi, ikan dori, kacang polong serta irisan daun bawang untuk menyumbangkan aroma harumnya. Satu signaturemenu bagi mereka pencinta pedas, jenis yang satu ini patut dicoba. Namanya nasi goreng ibu tiri. Menggunakan bumbu dasar nasi goreng kampung, seperti bawang putih dan bawang merah, nasi goreng ini mengandalkan cabai rawit domba untuk menciptakan efek pedas yang sensasional.

Uniknya, rasa pedas yang disuguhkan tak mengakibatkan sakit perut. Semuanya terasa pas dan porsinya sangat mengenyangkan. “Semua jenis nasi goreng kami buat dalam porsi yang besar. Pertimbangannya orang Indonesia memang suka nasi, dan porsinya memang harus mengenyangkan. Tren nasi goreng juga sekarang sudah berubah, tak hanya disantap pagi-pagi tapi juga bisa disantap kapan saja,” sebut Dimaz.

Urusan tampilan tak boleh juga dikesampingkan. Untuk meningkatkan selera bersantap, di tempat yang sama ada menu fantastis bertitel nasi goreng ijo. Meski berwarna hijau terang, koki setempat tetap memertahankan metode masakan yang sehat dan berbahan dasar alami. Tak heran jika hijau yang disodorkan dipetik dari tumbukan daun suji. Sebagai isian, ditampilkan aneka macam seafood seperti cumi, udang, dan ikan.

Terinspirasi dari nasi goreng ala Thailand, kafe ini juga membuat gimmickbaru lewat nasi goreng bali. Komposisinya menggunakan irisan buah nanas dan berbagai isian pelengkap. Demikian pula dengan alasnya. Nasi goreng ini sengaja diletakkan di dalam buah nanas yang sudah diambil isinya. Untuk tingkatan pedas, bisa disesuaikan dengan selera. Terakhir, ada modifikasi ciamik bertajuk nasi goreng rainbow. Seperti layaknya rainbow atau pelangi, nasi goreng ini juga tampil dengan banyak warna.

Dalam satu cetakannya, dibuat tiga lapisan yakni merah, hijau, dan kuning. Seperti konsep semula, konsep pewarnaan juga menggunakan bahan alami. Misalnya untuk warna merah diambil dari beras merah, hijau dari tumbukan daun suji, serta kuning dari kunyit.

Dini budiman
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6803 seconds (0.1#10.140)