Air Mancur Kolam Sri Deli Rampung Desember

Senin, 03 Agustus 2015 - 08:09 WIB
Air Mancur Kolam Sri Deli Rampung Desember
Air Mancur Kolam Sri Deli Rampung Desember
A A A
MEDAN - Warga Kota Medan ditargetkan sudah bisa kembali menikmati air mancur Kolam Sri Deli seperti beberapa tahun lalu paling lama Desember 2015.

Saat ini Pemerintah Kota (Pemko) Medan tengah mengebut pengerjaan air mancur dan sarana pendukung lainnya agar bisa dimanfaatkan warga sebagai ruang terbuka hijau (RTH). Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Medan, Gunawan Surya Lubis, mengatakan, revitalisasi Kolam Sri Deli sebenarnya sudah selesai dari tahun lalu.

Tahun ini tinggal membangun sarana pendu-kung, salah satunya air mancur. “Revitalisasi pembangunannya sudah selesai akhir tahun lalu dengan anggaran sebesar Rp9 miliar. Desainnya tidak diubah dari bentuk semula. Tahun ini, kami targetkan sarana pendukung air mancurnya sudah selesai Desember mendatang,” ujar Gunawan, kemarin.

Untuk membangun sarana pendukung Kolam Sri Deli, diperkirakan menghabiskan anggaran hingga Rp5 miliar. Anggaran itu mencakup pembangunan air mancur, pedestrian, dan atapnya yang terbuat dari kaca, lampu, tambahan isapan air bersih, serta sarana teknis lainnya. “Anggaran terbesar nantinya untuk membuat air mancurnya, karena itu memang yang agak mahal,” ucap Gunawan.

Gunawan tidak menampik penyelenggaraan Ramadhan Fair yang menggunakan Kolam Sri Deli selama Ramadan lalu sedikit banyak mengakibatkan beberapa bagian kolam rusak, terutama bagian taman. “Memang ada yang rusak, tapi masih bisa diperbaiki kontraktornya, karena pembangunan masih belum diserahterimakan ke kami. Untuk kerusakan taman nanti akan kami minta pengamanannya dari Dinas Pertamanan sekaligus memperbaikinya,” papar Gunawan.

Jika seluruh sarana pendukung sudah selesai Desember nanti, pihaknya akan menyerahterimakan pembangunan peninggalansejarahdari Sultan Deli itu kepada Bagian Aset dan Perlengkapan Pemko Medan. “Setelah itu barulah pemko memutuskan siapa yang akan mengelolanya. Kalau kami hanya membangun,” ucapnya.

Terpisah, Ketua Komisi C DPRD Kota Medan, Salman Alfarisi, berharap Kolam Sri Deli yang sudah direvitalisasi itu dapat dimanfaatkan warga sebagai RTH. Ke depannya, dia juga meminta event Ramadhan Fair yang setiap tahun digelar di sana dipindah ke tempat lain. Sebab, selain bisa mengganggu ketenteraman umat Islam beribadah di masjid raya, pelaksanaan Ramadhan Fair di kawasan itu juga dapat merusak kolam yang baru dibangun tersebut.

“Makanya tahun depan kami minta Pemko Medan harus memindahkan penyelenggaraan event tersebut ke lokasi lain, sehingga masyarakat tidak terganggu ibadahnya, dan kolam juga tidak rusak,” kata Salman.

Lia anggia nasution
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5798 seconds (0.1#10.140)
pixels