Ingin Mencuri TV Malah Kehilangan Motor
A
A
A
PAGARALAM -
Pepatah ingin untung malah buntung barangkali cocok diumpamakan bagi pelaku pencurian di lingkungan RT09 Dusun Pagardin, Kecamatan Dempo Utara, Pagaralam.
Sejumlah pelaku pencurian yang ingin mengincar peralatan elektronik berupa TV dan lainnya malah harus kehilangan sepeda motor.
Aksi para penjahat pada Kamis dinihari (30/7/2015) ini ketahuan warga sehingga membuat pelaku langsung kabur. Namun motor pelaku malah tertinggal dan berhasil diamankan warga.
Ketua RW Dusun Pagardin, Suranto menuturkan, warga curiga atas aksi pengendara sepeda motor.
Bagaimana tidak, pengemudi motor masuk lingkungan kampung dinihari dengan cara mengendap-endap.
"Melihat hal tersebut kami langsung mengintai pelaku. Setidaknya ada 20-an warga ikut serta. Sayang, pelaku kabur dan motornya tertinggal," ujar dia.
Dikatakannya, warga sempat mengejar pelaku hingga ujung dusun, tepatnya di sekitar perkebunan kopi, dekat tempat pemakaman umum (TPU) Dusun Pagardin. Akan tetapi, pelaku lari dibalik rimbunnya kebun kopi di belakang Dusun Pagardin.
"Motor bebek BG 5944 ON, ditinggalkan ditengah kebun begitu saja, dan sepasang sendal jepit. Diduga, sepeda motor tersebut milik pelaku,” timpalnya. Saat ini, motor kami serahkan ke Polsek Dempo Utara," katanya.
Sementara itu, Kapolsek Dempo Utara, Iptu Jalaluddin, melalui Kanit Reskrim, Brigpol Doddy membenarkan adanya motor yang diduga milik pelaku pencurian yang hendak beraksi namun malah tertinggal.
Pepatah ingin untung malah buntung barangkali cocok diumpamakan bagi pelaku pencurian di lingkungan RT09 Dusun Pagardin, Kecamatan Dempo Utara, Pagaralam.
Sejumlah pelaku pencurian yang ingin mengincar peralatan elektronik berupa TV dan lainnya malah harus kehilangan sepeda motor.
Aksi para penjahat pada Kamis dinihari (30/7/2015) ini ketahuan warga sehingga membuat pelaku langsung kabur. Namun motor pelaku malah tertinggal dan berhasil diamankan warga.
Ketua RW Dusun Pagardin, Suranto menuturkan, warga curiga atas aksi pengendara sepeda motor.
Bagaimana tidak, pengemudi motor masuk lingkungan kampung dinihari dengan cara mengendap-endap.
"Melihat hal tersebut kami langsung mengintai pelaku. Setidaknya ada 20-an warga ikut serta. Sayang, pelaku kabur dan motornya tertinggal," ujar dia.
Dikatakannya, warga sempat mengejar pelaku hingga ujung dusun, tepatnya di sekitar perkebunan kopi, dekat tempat pemakaman umum (TPU) Dusun Pagardin. Akan tetapi, pelaku lari dibalik rimbunnya kebun kopi di belakang Dusun Pagardin.
"Motor bebek BG 5944 ON, ditinggalkan ditengah kebun begitu saja, dan sepasang sendal jepit. Diduga, sepeda motor tersebut milik pelaku,” timpalnya. Saat ini, motor kami serahkan ke Polsek Dempo Utara," katanya.
Sementara itu, Kapolsek Dempo Utara, Iptu Jalaluddin, melalui Kanit Reskrim, Brigpol Doddy membenarkan adanya motor yang diduga milik pelaku pencurian yang hendak beraksi namun malah tertinggal.
(sms)