Sales Smartphone Lesu

Sabtu, 13 Juni 2015 - 10:54 WIB
Sales Smartphone Lesu
Sales Smartphone Lesu
A A A
PALEMBANG - Jelang bulan suci Ramadan tahun ini penjualan pelbagai produk smar tphone cenderung menurun di bandingkan bulan sebelumnya. Penurunan sales bisa mencapai 20% lantaran rendahnya daya beli masyarakat.

“Sudah menjadi rutinitas tiap tahun ketika jelang Ramadan penjualan smartphone menurun. Itu karena masyarakat lebih mengutamakan memenuhi kebutuhan jelang Ramadan ketimbang membeli smartphone,” kata Area Head Sumbagsel Erafone Andi Irawan, kemarin. Disamping untuk memenuhi kebutuhan jelang Ramadan, momentum tahun ajaran baru juga menjadi pemicu terjadinya penurunan penjualan smartphone.

Dia mengaku kalau penurunan penjualan smartphone itu sebenarnya mulai terlihat sejak awal bulan. “Kondisi pasar saat ini memang sedang lesu yang ditandai anjloknya harga karet Sumsel. Apalagi ditambah dengan momentum jelang Ramadan dan tahun ajaran baru sehingga masyarakat lebih memilih memenuhi kebutuhandasar,” ujar nya. Dia melanjutkan, penurunan penjualan smartphone ini hanya bertahan sebentar.

Sebab ketika Tunjangan Hari Raya (THR) maupun gaji ke 13 PNS mulai cair dipastikan penjualan smartphone akan kembali bergerak naik. Biasanya kalau sudah mendekati Lebaran, masih kata dia, akan terjadi kenaikan atau lonjakan permintaan smar tphone. ”Konsumen biasanya menginginkan barang-barang baru saat Lebaran termasuk dalam mengganti smartphonebaru.”

“Nah, peningkatan itu baru akan terasa jelang Lebaran nanti,” terangnya. Untuk saat ini saja penjualan terealisasi hingga 3.000 unit dengan nilai transaksi men capai Rp4 miliar perbulan. Bahkan untuk menopang penda patan yang diterima, pihaknya terus memberikan harga khusus kepada konsumen berupa cash backhingga Rp1 juta hingga fasilitas cicilan 0%.

”Banyak sekali program yang kami hadirkan seperti cash back hingga Rp1 juta yang berlaku untuk produk Samsung hingga mendapatkan vaucer dan lain sebagainya," katanya. Sementara itu, Store Manager MDP IT Super store Enny menambahkan, di tahun Kambing Kayu ini pihaknya menargetkan penjualan smart phone tumbuh sekitar 20% dari tahun sebelumnya.

Ji ka tahun lalu total sales smart phone men capai 3.500 unit untuk all type, maka untuk tahun ini dinaikkan menjadi 4.200 unit. “Walaupun kondisi pere konomian sedang melambat, tapi tidak begitu memengaruhi sales. Tapi kami tetap optimis sales akan terus bertumbuh. Sebab smartphonesudah menjadi bagian dari kebutuhan dan memiliki segmen tersendiri,” ucapnya.

Darfian jaya suprana
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5247 seconds (0.1#10.140)