Tak Ingin Kasus Angeline Terulang, Ini Jurus Ahok di Ibu Kota

JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta enggan kecolongan terkait lemahnya sistem adopsi yang berujung kepada peristiwa tragis terhadap bocah cantik Angeline.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, pembunuhan terhadap Angeline yang dilakukan mantan pembantu di rumah ibu angkatnya tidak boleh terulang lagi di Indonesia trermasuk di Jakarta.

"Makanya di RPTRA itu program pertama yang harus dijalankan pembuatan akta kelahiran untuk semua anak di Jakarta. Karena kalau kamu lahir tak ada akta lahir, kamu bisa ngasih-ngasih (anak) ke orang tanpa kami tahu," ungkap Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (12/6/2015).

Lanjut Ahok, dengan ruang terbuka seperti ini maka anak-anak disekitaran RPTRA tersebut dapat saling mengenal satu sama lainnya "Jadi orang bisa tahu kalau ada anak yang sering main di taman, tiba-tiba enggak pernah main, ke mana ya? Itu target yang ingin kami capai," ucap Ahok.

Pilihan:

Menghilang sejak 16 Mei, Bocah Angeline Ditemukan Tewas
Agus Pembantu Ibu Angkat Angeline Ditetapkan Tersangka