Dancing Water Jadi Tempat Favorit Selfie
A
A
A
Tarian air yang dipadu sorotan warna-warni lampu menjadi salah satu ciri taman yang baru selesai diperbaiki ini. Ya, inilah Taman Vanda. Taman yang sempat terbengkalai, kini telah berubah menjadi lebih indah dan menjadi lokasi selfie baru warga Bandung.
“Bagus lah, lumayan. Hiburan murah-meriah. Bagus juga buat foto-foto,” kata Rini, 23, salah seorang warga, saat ditemui di sekitar Jalan Merdeka. Taman Vanda adalah salah satu taman tematik yang dimiliki Kota Bandung. Lokasinya yang berada di pusat kota menjadikan taman tersebut mendapat perhatian dari Pemkot Bandung untuk terus diperbaiki. tahun lalu, taman tersebut pernah direvitalisasi dengan dana bantuan dari pihak ketiga, namun sayangnya tidak selesai 100%.
Pada 2015, jelang peringatan ke-60 tahun Konferensi Asia Afrika, Taman Vanda kembali diperbaiki dengan desain dan konsep yang jauh lebih menarik. Air mancur yang disorot oleh lampu beragam warna, menimbulkan efek menarik dan indah. Kini Taman Vanda telah selesai diperbaiki. Sejak beberapa hari terakhir taman tersebut menjadi perbincangan di masyarakat. Bahkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil telah memposting penampilan baru dari Taman Vanda melalui akun instagramnya, yang langsung mendapat respon positif dari ratusan netizen.
Warga lainnya Retno, 35, berharap masyarakat dapat ikut menjaga taman. Karena biasanya warga kerap lupa untuk ikut bersama-sama menjaga keindahan, kebersihan dari taman. Contohnya saja, banyak taman dan fasilitas publik rusak karena ulah warga sendiri. “Sudah bagus, kita sebagai warga harus menjaga. Jangan sampai dirusak lagi, seperti yang sudah-sudah,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung Arief Prasteya, mengatakan, revitalisasi Taman Vanda telah rampung 100%. Anggaran untuk perbaikan berasal dari dana corporate social responsibility(CSR). “Taman Vanda telah selesai 100%. Warga silahkan mengunjunginya dan menikmatinya,” ucapnya. Namun, Arief meminta warga ikut menjaga dan memelihara taman. Karena Taman Vanda adalah salah satu taman mahal perawatannya. Terutama pada bagian dancing water-nya.
“Silahkan nikmati tapi saling menjaga tidak merusak apalagi mencuri, tidak membuang sampah sembarangan, tidak mencoret,” ujarnya. Dia mengimbau kepada warga yang akan berkunjung dapat memarkirkan kendaraanya di lokasi yang relatif aman. Karena taman tersebut berada di pinggir jalan. “Kalau parkirnya sembangaran khawatir menganggu lalu lintas,” ucapnya.
Mochamad Solehudin/ Moch Rizwan
Kota Bandung
“Bagus lah, lumayan. Hiburan murah-meriah. Bagus juga buat foto-foto,” kata Rini, 23, salah seorang warga, saat ditemui di sekitar Jalan Merdeka. Taman Vanda adalah salah satu taman tematik yang dimiliki Kota Bandung. Lokasinya yang berada di pusat kota menjadikan taman tersebut mendapat perhatian dari Pemkot Bandung untuk terus diperbaiki. tahun lalu, taman tersebut pernah direvitalisasi dengan dana bantuan dari pihak ketiga, namun sayangnya tidak selesai 100%.
Pada 2015, jelang peringatan ke-60 tahun Konferensi Asia Afrika, Taman Vanda kembali diperbaiki dengan desain dan konsep yang jauh lebih menarik. Air mancur yang disorot oleh lampu beragam warna, menimbulkan efek menarik dan indah. Kini Taman Vanda telah selesai diperbaiki. Sejak beberapa hari terakhir taman tersebut menjadi perbincangan di masyarakat. Bahkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil telah memposting penampilan baru dari Taman Vanda melalui akun instagramnya, yang langsung mendapat respon positif dari ratusan netizen.
Warga lainnya Retno, 35, berharap masyarakat dapat ikut menjaga taman. Karena biasanya warga kerap lupa untuk ikut bersama-sama menjaga keindahan, kebersihan dari taman. Contohnya saja, banyak taman dan fasilitas publik rusak karena ulah warga sendiri. “Sudah bagus, kita sebagai warga harus menjaga. Jangan sampai dirusak lagi, seperti yang sudah-sudah,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung Arief Prasteya, mengatakan, revitalisasi Taman Vanda telah rampung 100%. Anggaran untuk perbaikan berasal dari dana corporate social responsibility(CSR). “Taman Vanda telah selesai 100%. Warga silahkan mengunjunginya dan menikmatinya,” ucapnya. Namun, Arief meminta warga ikut menjaga dan memelihara taman. Karena Taman Vanda adalah salah satu taman mahal perawatannya. Terutama pada bagian dancing water-nya.
“Silahkan nikmati tapi saling menjaga tidak merusak apalagi mencuri, tidak membuang sampah sembarangan, tidak mencoret,” ujarnya. Dia mengimbau kepada warga yang akan berkunjung dapat memarkirkan kendaraanya di lokasi yang relatif aman. Karena taman tersebut berada di pinggir jalan. “Kalau parkirnya sembangaran khawatir menganggu lalu lintas,” ucapnya.
Mochamad Solehudin/ Moch Rizwan
Kota Bandung
(ars)