Menjelajah Hutan untuk Hilangkan Penat
A
A
A
SEMARANG - Banyak cara dilakukan orang untuk menghilangkan penat di tengah kesibukan kerja sehari-hari. Salah satunya menjelajah hutan dengan menggunakan motor trail.
Bagaimana keseruannya? Aktivitas jelajah hutan rutin dilakukan oleh Komunitas Samson Trail Adventure Semarang. Komunitas ini terbentuk 2010 silam dengan tujuan tempat menyalurkan hobi adventure sekaligus menjaga kelestarian alam. “Berawal dari hobi yang sama, yaitu menjelajahi hutan dengan menggunakan kendaraan motor trail, akhirnya kami bisa membentuk sebuah komunitas,” kata salah satu pendiri komunitas Samson Trail Adventure, Alono, di Semarang kemarin.
Setiap akhir pekan mereka mengelilingi hutan-hutan yang ada di Kota Semarang untuk membangun keceriaan bersama sambil melepas penat dari rutinitas bekerja. “Bagi kami hutan atau alam adalah bagian dari kehidupan,” ujarnya. Saat ini jumlah anggota Komunitas Samson Trail Adventure Semarang sekitar 15 orang.
Setiap anggota yang tergabung dalam komunitas ini dianggap seperti keluarga. “Komunitas ini mengajarkan pentingnya tolong-menolong antarsesama anggota. Sehingga kalau ada salah satu anggota yang meminta bantuan atau memiliki masalah, anggota yang lainnya membantu menyelesaikannya,” tandas Alono.
Hutan atau alam yang pernah dilaluinya, yakni Hutan Boja; Lereng Ungaran, Mijen, Kaliwungu, dan Mangkang; dan lain sebagainya. “Latihannya sengaja kami pindah-pindah untuk bisa menyalurkan tantangan,” ucapnya. Alono berharap Komunitas Samson Trail Adventure Semarang tidak sekadar menyalurkan hobi, tapi juga rutin mengadakan bakti sosial dengan memberikan santunan kepada orang-orang yang tidak mampu seperti orang yang hidup di sekitar hutan.
“Selain menyalurkan hobi, juga sempat memberikan bantuan dengan harapan komunitas ini tidak sekadar komunitas untuk bersenangsenang, tetapi juga membantu seseorang yang membutuhkan,” katanya.
Amin Fauzi
Bagaimana keseruannya? Aktivitas jelajah hutan rutin dilakukan oleh Komunitas Samson Trail Adventure Semarang. Komunitas ini terbentuk 2010 silam dengan tujuan tempat menyalurkan hobi adventure sekaligus menjaga kelestarian alam. “Berawal dari hobi yang sama, yaitu menjelajahi hutan dengan menggunakan kendaraan motor trail, akhirnya kami bisa membentuk sebuah komunitas,” kata salah satu pendiri komunitas Samson Trail Adventure, Alono, di Semarang kemarin.
Setiap akhir pekan mereka mengelilingi hutan-hutan yang ada di Kota Semarang untuk membangun keceriaan bersama sambil melepas penat dari rutinitas bekerja. “Bagi kami hutan atau alam adalah bagian dari kehidupan,” ujarnya. Saat ini jumlah anggota Komunitas Samson Trail Adventure Semarang sekitar 15 orang.
Setiap anggota yang tergabung dalam komunitas ini dianggap seperti keluarga. “Komunitas ini mengajarkan pentingnya tolong-menolong antarsesama anggota. Sehingga kalau ada salah satu anggota yang meminta bantuan atau memiliki masalah, anggota yang lainnya membantu menyelesaikannya,” tandas Alono.
Hutan atau alam yang pernah dilaluinya, yakni Hutan Boja; Lereng Ungaran, Mijen, Kaliwungu, dan Mangkang; dan lain sebagainya. “Latihannya sengaja kami pindah-pindah untuk bisa menyalurkan tantangan,” ucapnya. Alono berharap Komunitas Samson Trail Adventure Semarang tidak sekadar menyalurkan hobi, tapi juga rutin mengadakan bakti sosial dengan memberikan santunan kepada orang-orang yang tidak mampu seperti orang yang hidup di sekitar hutan.
“Selain menyalurkan hobi, juga sempat memberikan bantuan dengan harapan komunitas ini tidak sekadar komunitas untuk bersenangsenang, tetapi juga membantu seseorang yang membutuhkan,” katanya.
Amin Fauzi
(ftr)