Ditangkap BNN, Sipir Lapas Banceuy Simpan 17 Kilo Sabu

Jum'at, 22 Mei 2015 - 21:53 WIB
Ditangkap BNN, Sipir Lapas Banceuy Simpan 17 Kilo Sabu
Ditangkap BNN, Sipir Lapas Banceuy Simpan 17 Kilo Sabu
A A A
BANDUNG - Oknum Sipir Lapas Banceuy Bandung berinisial D (24) ditangkap petugas Badan Narkotika Nasional (BNN), karena menyambi jadi kurir sabu. D diciduk dari rumahnya, di Jakarta, pada Kamis 22 Mei 2015.

Saat dilakukan pengembangan, petugas menyita 17 kilogram sabu. Di antaranya, disita dari asrama (rumah dinas) D yang berada di belakang Lapas Banceuy. Di tempat itu, petugas berhasil mengamankan dua kilo sabu dan 750 butir ekstasi.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Banceuy Agus Irianto mengatakan, saat penangkapan terjadi, D sedang bebas tugas atau libur kerja. Pada Rabu 20 Mei 2015, D bekerja shift malam dan pulang pagi hari.

"Hari Kamis itu dia (D) lepas piket. Sebelumnya, pada Rabu, dia dinas malam," kata Agus, Jumat (22/5/2015).

Saat disinggung apa ada gerak gerik mencurigakan dari keseharian D, Agus mengakui, dia kurang disiplin. Menurutnya, sosok D dikenal sebagai orang yang stylish. Bahkan, suatu ketika dia pernah menegur D gara-gara gaya rambutnya.

"Kami ini kan semi militer, tampilan harus rapi dan formil. Namun saat itu D menata gaya rambutnya membentuk jambul. Saya pernah tegur dia gara-gara hal itu," kata Agus, seraya menambahkan D pandai bergaul dan memiliki banyak teman.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan, D merupakan salah satu anggota regu keamanan di Lapas Banceuy yang tugasnya mengamankan ketertiban dan lingkungan lapas. Dari situ, diduga dia menjalin hubungan dengan napi.

"Banyak titik yang harus diamankan. Pos atas ada lima, regu pengaman juga ada yang sembilan dan delapan orang. Selain menjaga pos atas, dia (D) juga mengontrol blok-blok di bawah," pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4230 seconds (0.1#10.140)