Polisi Lanjutkan Penyidikan Kasus Pembunuh Sepasang Calon Pengantin
A
A
A
DOLOKSANGGUL - Kepolisian Resort (Polres) Humbang Hasundutan (Humbahas) masih terus melanjutkan penyidikan kasus pembunuhan calon pasangan pengantin, Ojak Purba dan Ospi Simbolon.
Sampai saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil penyesuaian darah korban dengan darah yang ditemukan di dalam mobil AM ipar korban yang diduga sebagai pembunuh kedua pasang kekasih tersebut.
Kasatreskrim Polres Humbahas, AKP Hendro Sutarno mengatakan, memang belum ada hasil final dari penyelidikan pembunuhan sepasang calon pengantin di Dolok Sanggul. (Berita awal : Sepasang Calon Pengantin Tewas Ditikam).
Hendro menegaskan, bahwa pihaknya masih terus melakukan pengembangan dan pemeriksaan. Selain itu hasil dari penyesuaian darah nantinya akan menjadi salah satu tolak ukur.
“Belum ada hasil, kita meminta semua bersabarlah. Karena pihak kepolisian juga harus hati-hati dalam melakukan penyelidikan,” paparnya, Rabu (13/5/2015) di Dolok Sanggul.
Hendro mengatakan, bahwa sebelumnya pihak kepolisian menduga bahwa pasangan pengantin tersebut dibunuh oleh saudara iparnya berinisial AM.
Namun kemudian AM ditemukan tergantung dengan dugaan kuat bunuh diri di kawasan Tobasa. Dari mobil AM ditemukan sejumlah barang bukti berupa besi bulat dan jaket yang berlumur darah.
"Dugaan kita itu darah pasangan pengantin yang dibunuhnya. Karena itu kita meminta semua bersabar untuk hasil pemeriksaan darah ini,” jelasnya.
Sementara itu, pihak keluarga pasangan pengantin berharap ada titik terang atas kematian dua pasangan kekasih tersebut.
Secara khusus dari keluarga calon mempelai wanita, Erikson Simbolon mengharapkan polisi serius dalam mengungkap kasus tersebut.
“Kita berharap ada titik terang, dan kita juga berharap penyelidikan tidak berhenti pada penemuan mayat AM. Sebab sampai saat ini kami menduga bahwa pelakunya tidak satu," tandasnya.
Sampai saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil penyesuaian darah korban dengan darah yang ditemukan di dalam mobil AM ipar korban yang diduga sebagai pembunuh kedua pasang kekasih tersebut.
Kasatreskrim Polres Humbahas, AKP Hendro Sutarno mengatakan, memang belum ada hasil final dari penyelidikan pembunuhan sepasang calon pengantin di Dolok Sanggul. (Berita awal : Sepasang Calon Pengantin Tewas Ditikam).
Hendro menegaskan, bahwa pihaknya masih terus melakukan pengembangan dan pemeriksaan. Selain itu hasil dari penyesuaian darah nantinya akan menjadi salah satu tolak ukur.
“Belum ada hasil, kita meminta semua bersabarlah. Karena pihak kepolisian juga harus hati-hati dalam melakukan penyelidikan,” paparnya, Rabu (13/5/2015) di Dolok Sanggul.
Hendro mengatakan, bahwa sebelumnya pihak kepolisian menduga bahwa pasangan pengantin tersebut dibunuh oleh saudara iparnya berinisial AM.
Namun kemudian AM ditemukan tergantung dengan dugaan kuat bunuh diri di kawasan Tobasa. Dari mobil AM ditemukan sejumlah barang bukti berupa besi bulat dan jaket yang berlumur darah.
"Dugaan kita itu darah pasangan pengantin yang dibunuhnya. Karena itu kita meminta semua bersabar untuk hasil pemeriksaan darah ini,” jelasnya.
Sementara itu, pihak keluarga pasangan pengantin berharap ada titik terang atas kematian dua pasangan kekasih tersebut.
Secara khusus dari keluarga calon mempelai wanita, Erikson Simbolon mengharapkan polisi serius dalam mengungkap kasus tersebut.
“Kita berharap ada titik terang, dan kita juga berharap penyelidikan tidak berhenti pada penemuan mayat AM. Sebab sampai saat ini kami menduga bahwa pelakunya tidak satu," tandasnya.
(sms)