Panitia Seleksi Terbuka Tetapkan 3 Calon JPT Pratama
A
A
A
SALATIGA - Panitia seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama Kota Salatiga telah menetapkan tiga calon JPT Pratama yang lolos seleksi. Penetapan tersebut didasarkan pada hasil rekapitulasi nilai seluruh tahapan seleksi sesuai dengan berita acara rapat panitia seleksi terbuka JPT Pratama di lingkungan Pemkot Salatiga Nomor 001/PANSEL-SELTER/X/2019.
Adapun calon JPT Pratama pada formasi Asisten Administrasi Umum yakni Ardiyantara yang saat kini menjabat Sekretaris Dinas Perdagangan Kota Salatiga; Haryono Arif, Kepala Bagian Hukum Setda Kota Salatiga dan Siswo Hartanto, Sekretaris Dinas Pertanian.
Kemudian calon JPT Pratama formasi Kepala Dinas Dinas Pertanian, yaitu Listya Eddy Santoso, Kabid Sumber Daya dan Perikanan pada Dinas Pertanian; Nunuk Dartini, Camat Tingkir dan Sudaryono, Sekretaris Dinas Pertanian. Calon JPT Pratama Kepala Dinas Perdagangan Ardiyantara, Sekretaris Dinas Perdagangan; Kusumo Aji, Kabag Humas dan Protokol Setda dan Siti Andjajanah, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Selanjutnya, calon JPT Pratama Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum dan Pemerintahan adalah Guntur Junanto, Camat Sidorejo; Henni Mulyani, Sekretaris DPMPTSP dan Siswo Hartanto, Sekretaris Badan Keuangan Daerah. Calon JPT Pratama Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Eny Endang Surtiani, Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukinan; BPH Pramusinta, Kabag Kesra Setda Kota Salatiga dan Susanto Adi Wibowo, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup.
Sedangkan calon JPT Pratama Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Budi Prasetiyono, Irban I pada Inspektorat; Henni Mulyani, Sekretaris DPMPTSP dan Martini, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan PA. "Penetapan calon JPT Pratama didasarkan pada hasil rekapitulasi nilai seluruh tahapan seleksi dengan nilai terbaik," kata Ketua Panitia Seleksi Terbuka JPT Pratama Kota Salatiga Fakruroji, Selasa (15/10/2019).
Dia menjelaskan, seleksi terbuka JPT Pratama di lingkungan Pemkot Salatiga 2019 didasarkan pada Keputusan Wali Kota Salatiga Salatiga Nomor 810-05/398/2019 tanggal 2 September 2019. Adapun tahapan seleksi terbuka meliputi seleksi administrasi, uji kompetensi dengan metode assessment center, uji gagasan tertulis dan wawancara. "Setelah penetapan hasil seleksi, hasilnya diserahkan kepada wali kota," tandasnya.
Adapun calon JPT Pratama pada formasi Asisten Administrasi Umum yakni Ardiyantara yang saat kini menjabat Sekretaris Dinas Perdagangan Kota Salatiga; Haryono Arif, Kepala Bagian Hukum Setda Kota Salatiga dan Siswo Hartanto, Sekretaris Dinas Pertanian.
Kemudian calon JPT Pratama formasi Kepala Dinas Dinas Pertanian, yaitu Listya Eddy Santoso, Kabid Sumber Daya dan Perikanan pada Dinas Pertanian; Nunuk Dartini, Camat Tingkir dan Sudaryono, Sekretaris Dinas Pertanian. Calon JPT Pratama Kepala Dinas Perdagangan Ardiyantara, Sekretaris Dinas Perdagangan; Kusumo Aji, Kabag Humas dan Protokol Setda dan Siti Andjajanah, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Selanjutnya, calon JPT Pratama Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum dan Pemerintahan adalah Guntur Junanto, Camat Sidorejo; Henni Mulyani, Sekretaris DPMPTSP dan Siswo Hartanto, Sekretaris Badan Keuangan Daerah. Calon JPT Pratama Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Eny Endang Surtiani, Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukinan; BPH Pramusinta, Kabag Kesra Setda Kota Salatiga dan Susanto Adi Wibowo, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup.
Sedangkan calon JPT Pratama Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Budi Prasetiyono, Irban I pada Inspektorat; Henni Mulyani, Sekretaris DPMPTSP dan Martini, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan PA. "Penetapan calon JPT Pratama didasarkan pada hasil rekapitulasi nilai seluruh tahapan seleksi dengan nilai terbaik," kata Ketua Panitia Seleksi Terbuka JPT Pratama Kota Salatiga Fakruroji, Selasa (15/10/2019).
Dia menjelaskan, seleksi terbuka JPT Pratama di lingkungan Pemkot Salatiga 2019 didasarkan pada Keputusan Wali Kota Salatiga Salatiga Nomor 810-05/398/2019 tanggal 2 September 2019. Adapun tahapan seleksi terbuka meliputi seleksi administrasi, uji kompetensi dengan metode assessment center, uji gagasan tertulis dan wawancara. "Setelah penetapan hasil seleksi, hasilnya diserahkan kepada wali kota," tandasnya.
(mif)