Pelatih PSM Makassar Siapkan Posisi Baru untuk Ferdinand Sinaga
Kamis, 06 Februari 2020 - 14:06 WIB
Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak memplot Ferdinand Sinaga sebagai winger kiri, bukan lagi sebagai striker alias penyerang tengah. Foto/dok SINDOnews
A
A
A
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, terus mencari formula terbaik untuk skuad Juku Eja menghadapi putaran final AFC Cup 2020 dan Liga 1 2020. Sang bomber, Ferdinand Sinaga, pun kini diplot sebagai penyerang sayap alias winger kiri.
Hal itu terlihat saat laga uji coba melawan Bhayangkara FC di Stadion PTIK Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2020) kemarin. Ferdinand tidak dimainkan sebagai penyerang tengah atau target man. Posisinya digantikan oleh Giancarlo Rodrigues yang berduet dengan Osas Saha.
Bojan sendiri berpendapat Ferdinand merupakan pemain yang cocok bermain sebagai winger. "Menurut saya, kalau Ferdinand konsisten dia akan menjadi penyerang sayap kiri terbaik di Indonesia," kata Hodak, dilansir dari laman Liga Indonesia, Kamis (6/2/2020).
Berdasarkan statistik, Ferdinand selama ini merupakan tumpuan pundi-pundi gol dari PSM Makassar. Selama ini, ia kerap diplot sebagai penyerang tengah. Pada musim 2017, ia menjadi top skor Juku Eja bersama Wiljan Pluim dengan 12 gol.
Selanjutnya pada musim 2018, Ferdinand menjadi pencetak gol terbanyak bagi PSM Makassar, lebih baik dari rekannya M Rahmat yang kini hijrah ke Bali United. Adapun musim lalu (2019), meski tak banyak bermain, Ferdinand malah jadi top skor klubnya dengan 9 gol.
Lebih jauh, Bojan menyampaikan sejauh ini permorfa anak asuhnya semakin baik. Saat laga uji coba kemarin yang dimenangkan timnya dengan skor 1-0, pelatih asal Kroasia ini menyebut pemain PSM Makassar tampil kompak dan solid.
"Meski ini sebatas uji coba, tapi kemenangan ini sangat penting. Dan secara umum kami lebih baik dari sebelumnya. Tentu masih ada waktu untuk meningkatkan kekuatan tim. Pada dasarnya pemain butuh pertandingan lagi untuk saling memahami," tandasnya.
Hal itu terlihat saat laga uji coba melawan Bhayangkara FC di Stadion PTIK Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2020) kemarin. Ferdinand tidak dimainkan sebagai penyerang tengah atau target man. Posisinya digantikan oleh Giancarlo Rodrigues yang berduet dengan Osas Saha.
Bojan sendiri berpendapat Ferdinand merupakan pemain yang cocok bermain sebagai winger. "Menurut saya, kalau Ferdinand konsisten dia akan menjadi penyerang sayap kiri terbaik di Indonesia," kata Hodak, dilansir dari laman Liga Indonesia, Kamis (6/2/2020).
Berdasarkan statistik, Ferdinand selama ini merupakan tumpuan pundi-pundi gol dari PSM Makassar. Selama ini, ia kerap diplot sebagai penyerang tengah. Pada musim 2017, ia menjadi top skor Juku Eja bersama Wiljan Pluim dengan 12 gol.
Selanjutnya pada musim 2018, Ferdinand menjadi pencetak gol terbanyak bagi PSM Makassar, lebih baik dari rekannya M Rahmat yang kini hijrah ke Bali United. Adapun musim lalu (2019), meski tak banyak bermain, Ferdinand malah jadi top skor klubnya dengan 9 gol.
Lebih jauh, Bojan menyampaikan sejauh ini permorfa anak asuhnya semakin baik. Saat laga uji coba kemarin yang dimenangkan timnya dengan skor 1-0, pelatih asal Kroasia ini menyebut pemain PSM Makassar tampil kompak dan solid.
"Meski ini sebatas uji coba, tapi kemenangan ini sangat penting. Dan secara umum kami lebih baik dari sebelumnya. Tentu masih ada waktu untuk meningkatkan kekuatan tim. Pada dasarnya pemain butuh pertandingan lagi untuk saling memahami," tandasnya.
(tyk)
