Pansel Calon Anggota KPUD Sulsel Dilantik di Jakarta Sore Ini
A
A
A
MAKASSAR - Sebanyak 5 anggota panitia seleksi (Pansel) calon anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sulsel, akan dilantik hari ini, Senin (22/1/2018) di Jakarta.
Komisioner KPU RI Pramono Ubaid, mengatakan proses pelantikan Pansel Sulsel dan 15 Provinsi lainnyaa nantinya dilangsungkan hari ini di kantor KPU pusat Jakarta. Selanjutnya, mereka akan mengikuti bimbingan teknis (Bimtek).
"Besok sore (hari ini) akan dilantik di Jakarta. Lalu diberi pembekalan berupa bimbingan teknis (Bimtek) sampai Rabu (24/1)," terang Prmono lewat sambungan teleponnya, Minggu (21/1/2018).
Hanya saja, Pramono tidak menjelaskan secara rinci bagaimana kinerja dan sistem seleksi yang akan dilakukan oleh Pansel ini. Menurutnya hal itu akan dibahas selama Bimtek selama dua hari di Jakarta.
Kelima anggota Pansel ini yakni Titi Anggraini, Hj Nur Fadhillah M, Dr Andi Sukri Syamsuri Bachtiar Maddatuang MSi, serta Basri Tetteng. Mereka berasal dari elemen akademisi dan organisasi non pemerintahan atau NGO.
Titi Anggraini merupakan direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini. Lalu ada nama dosen Psikologi Universitas Negeri Makassar (UNM) Basri Tetteng.
Bachtiar Maddatuang juga berasal dari kalangan akademisi. Ia merupakan ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Amkop. Sedangkan Andi Sukri Syamsuri merupakan mantan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unismuh Makassar. Ia juga adalah wakil rektor II Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Terakhir, Hj Nur Fadhilah. Saat ini ia tercatat sebagai dosen di Universitas Muslim Indonesia. Kepastian tim Pansel ini diumumkan melalui SK bernomor 61/PP.06-SD/05/SJ/I/2018 yang diterbitkan KPU RI di lamannya, Sabtu (20/1) dinihari.
Komisioner KPU RI Pramono Ubaid, mengatakan proses pelantikan Pansel Sulsel dan 15 Provinsi lainnyaa nantinya dilangsungkan hari ini di kantor KPU pusat Jakarta. Selanjutnya, mereka akan mengikuti bimbingan teknis (Bimtek).
"Besok sore (hari ini) akan dilantik di Jakarta. Lalu diberi pembekalan berupa bimbingan teknis (Bimtek) sampai Rabu (24/1)," terang Prmono lewat sambungan teleponnya, Minggu (21/1/2018).
Hanya saja, Pramono tidak menjelaskan secara rinci bagaimana kinerja dan sistem seleksi yang akan dilakukan oleh Pansel ini. Menurutnya hal itu akan dibahas selama Bimtek selama dua hari di Jakarta.
Kelima anggota Pansel ini yakni Titi Anggraini, Hj Nur Fadhillah M, Dr Andi Sukri Syamsuri Bachtiar Maddatuang MSi, serta Basri Tetteng. Mereka berasal dari elemen akademisi dan organisasi non pemerintahan atau NGO.
Titi Anggraini merupakan direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini. Lalu ada nama dosen Psikologi Universitas Negeri Makassar (UNM) Basri Tetteng.
Bachtiar Maddatuang juga berasal dari kalangan akademisi. Ia merupakan ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Amkop. Sedangkan Andi Sukri Syamsuri merupakan mantan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unismuh Makassar. Ia juga adalah wakil rektor II Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Terakhir, Hj Nur Fadhilah. Saat ini ia tercatat sebagai dosen di Universitas Muslim Indonesia. Kepastian tim Pansel ini diumumkan melalui SK bernomor 61/PP.06-SD/05/SJ/I/2018 yang diterbitkan KPU RI di lamannya, Sabtu (20/1) dinihari.
(kem)