Perbaiki Kehidupan Perkotaan, Risma Raih Scroll of Honour Award

Selasa, 02 Oktober 2018 - 08:13 WIB
Perbaiki Kehidupan Perkotaan, Risma Raih Scroll of Honour Award
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menerima penghargaan Scroll of Honour Award dari UN Habitat di Nairobi, Kenya. Foto/Ist.
A A A
SURABAYA - Berkat kepeduliaannya dalam memperbaiki kualitas kehidupan warga Kota Surabaya, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menerima penghargaan Scroll of Honour Award.

Penghargaan ini, diberikan UN Habitat, kepada wanita pertama yang sudah dua periode ini menjabat sebagai Wali Kota Surabaya tersebut, di Nairobi, Kenya.

Penghargaan ini, merupakan salah satu penghargaan paling bergengsi di dunia yang disajikan kepada mereka yang bekerja dalam bidang urbanisasi.

Penilaian pun dilakukan dengan fokus pada orang yang mempunyai kontribusi besar terhadap perkembangan dan memperbaiki kehidupan perkotaan.

Mereka juga bisa mengelola pemukiman dan mengangkat kehidupan masyarakat miskin, serta memastikan tidak ada seorang pun yang tertinggal.

Direktur Eksekutif UN-Habitat, Maimunah Mohd Sharif menuturkan, tahun ini ada 50 lebih kandidat yang terdiri dari individu, organisasi dan program kerja.

Pemenang dipilih berdasarkan penjelasan, dan praktik nyata di lapangan yang berhubungan dengan pembangunan berkelanjutan, terutama dalam membuat kota dan masyarakatnya secara inklusif, aman, memiliki daya tahan dan berkelanjutan.

"Saya senang, kami dapat mengenali pencapaian luar biasa ini yang telah berkontribusi dalam peningkatan kehidupan orang-orang di perkotaan," kata Maimunah, Selasa (2/10/2018).

Ia melanjutkan, penghargaan yang diberikan dalam bentuk plakat yang diukir dengan nama individu, kota atau lembaga yang menang.

Pemberian penghargaan itu, bertepatan dengan perayaan World Habitat Day 2018, yang jatuh setiap hari senin di pekanpertama Bulan Oktober.

Tahun 2018 ini, penghargaan Scroll of Honour Award diraih oleh lima tokoh atau instansi. Mereka adalah Kota Xuzhu, Prov Jiangsu China, Perencanaan Nasional yang diterapkan pada agenda baru perkotaan di Kuba 2017-2036, dan Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, serta Isaac "Kaka" Muasa-Chairman Mathare Enviromental Conservation Youth Group (MECYG) Kenya, dan juga Dr. Mona A. Serageldin (1938-2018) Wakil Presiden Institute for International Urban Development, USA.

Maimunah juga menjelaskan, Risma dianggap pantas mendapatkan penghargaan tertinggi itu, karena telah berjasa dalam melayani warga Kota Surabaya, selama 20 tahun di Pemkot Surabaya.

"Bu Risma dinilai memimpin Kota Surabaya, dengan pengolahan sampah yang mumpuni, memobilisasi masyarakat untuk mengurangi dan mengolah lagi limbah masyarakat, menyediakan mereka dengan pendanaan mikro untuk bank sampah di kampung," tegasnya.

Ia menambahkan, dengan cara mengurangi pengolahan sampah yang masuk ke TPA, Risma bisa menghemat dana untuk masyarakat, sehingga dana itu bisa digunakan membangun infrastruktur di Kota Surabaya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.5419 seconds (0.1#10.140)