Muchlas Resmi Jadi Rektor Baru UAD Yogyakarta

Rabu, 09 Oktober 2019 - 18:50 WIB
Muchlas Resmi Jadi Rektor Baru UAD Yogyakarta
Ketua PP Muhammadiyah Yunahar Ilyas melantik Muchlas sebagai Rektor UAD periode 2019-2023 di Amphitarium Kampus Utama UAD, Rabu (9/10/2019). FOTO/SINDOnews/PRIYO SETYAWAN
A A A
YOGYAKARTA - Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Yunahar Ilyas melantik Muchlas menjadi Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) periode 2019-2023 di Amphitarium Kampus Utama UAD, Rabu (9/10/2019). Muchlas menggantikan pejabat lama, Kasiyarno.

Pelantikan diawali dengan pembacaan SK pengangkatan Rektor UAD dilanjutkan dengan pengambilan sumpah dan janji serta penandatangan berita acara pelantikan.

Muchlas dalam sambutanya mengatakan, sebagai pejabat baru dia akan mempertahanan dan meningkatan kualitas serta mengembangkan UAD menjadi perguruan tinggi unggul dan menghasilkan lulusan berkualitas di era 4.0. Para lulusan akan memberikan kontribusi bukan hanya bagi dirinya sendiri tapi juga bangsa dan negara.

"Untuk mewujudkan itu, yaitu dengan riset-riset yang dapat memberikan dampak peningkatan inovasi SDM berbasis IPTEK yang pada akhirnya dapat meningkatkan martabat bangsa memenangkan persaingan global," katanya.

Selain itu, hal yang akan dilakukan adalah mengoptimalkan dan memperkuat jalinan kerja sama dengan institusi, baik dalam maupun luar negeri, sehingga menghasilkan mutualisme untuk kemajuan UAD.

Dalam penyelenggaraan pendidikan juga akan selalu menjunjung tinggi etika dan martabat keilmuwan sesuai dengan nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan yang menjadi landasan gerak kampus.

"Sebagai perguruan tinggi Muhammadiyah, UAD memiliki peran tidak hanya sebagai lembaga pendidikan saja tapi juga mengemban tugas menggairahkan dakwah amar maruf nahi munkar melalui pendidikan tinggi serta sebagai sarana perkaderan," katanya.

Karena itu, program-program internalisasi dan implementasi nilai-nilai Al Islam Kemuhammadiyahan melalui program terintegrasi, baik dengan darma pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat maupun pengembangan SDM yang selama ini telah dilaksanakan, perlu terus disempurnakan dari aspek pengembangan konsep dan manajemennya.

Kepala Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V, Prof Didi Achyari mengatakan, di era 4.0 UAD diminta siap untuk menghadapi tantangan ke depan. Di antaranya dengan mendigitalisasikan semua informasi yang dapat menjadi landasan pengembangan ilmu. Sehingga kontribusi dan prestasi UAD dapat terus ditingkatkan.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0971 seconds (0.1#10.140)