Harga Cabai di Pasar Legi Solo Makin Pedas

Senin, 15 Juli 2019 - 22:38 WIB
Harga Cabai di Pasar Legi Solo Makin Pedas
Pedagang cabai di Pasar Legi Solo. FOTO/SINDOnews/Ary Wahyu Wibowo
A A A
SOLO - Harga Cabai di pasar tradisional di Kota Solo terus merangkak naik sejak dua pekan terakhir. Berkurangnya jumlah pasokan akibat petani gagal panen ditengarai menjadi salah satu penyebab.

Menurut salah satu pedagang Pasar Legi Solo, Kati,50, mengatakan, saat ini komoditas cabai diakui cukup langka. Banyak petani yang gagal panen mengakibatkan harga menjadi mahal.

“Kenaikan harga sudah terjadi sejak dua minggu terakhir. Tapi naiknya secara bertahap,” ungkap Kati, Senin (15/7/2019). Untuk cabai rawit merah kini Rp63 ribu/kg dari Rp35 ribu/kg.

Sedangkan cabai rawit hijau dari Rp27 ribu/kg menjadi Rp42 ribu/kg. Cabai merah besar dari sebelumnya Rp27 ribu/kg sekarang Rp50 ribu/kg, dan cabai kriting merah dari Rp40 ribu/kg kini Rp62 ribu/kg. Tidak hanya harga yang merangkak naik, dari sisi pasokan juga dianggap jauh berkurang dari sebelumnya.

Ia mengaku saat normal pasokan yang masuk di tempatnya bisa mencapai 2 ton/hari. Namun kini hanya di kisaran 5 kwintal saja. Akibat minimnya pasokan, satu sisi juga dianggap memberi kemudahan bagi penjual. Pasalnya, perputaran uang menjadi lebih cepat.

Bahkan, cabai sisa sortiran yang sebelumnya tidak laku, kini justru ramai dicari pelanggan. “Kalau barang langka seperti ini, saya hanya melayani pelanggan yang membeli secara cash. Jadi cepet balik modal,” tegasnya. Senada diungkapkan Sri Handayani,55, pedagang lainnya.

Cabai rawit merah yang dijual di tempatnya sebesar Rp65 ribu /kg dan cabai rawit hijau Rp42 ribu/kg. “Sebenarnya banyak pelanggan yang mengeluh, tapi bagaimana lagi. Kami juga hanya menyesuaikan harga dari pemasok,” ucapnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2819 seconds (0.1#10.140)