Semarang Dinobatkan Sebagai Kota Terbaik di Indonesia

Kamis, 09 Mei 2019 - 20:31 WIB
Semarang Dinobatkan Sebagai Kota Terbaik di Indonesia
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat menerima penghargaan pembangunan daerah 2019 yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Jakarta, Kamis (9/5/2019). Foto/IST
A A A
SEMARANG - Pemkot Semarang menerima penghargaan pembangunan daerah 2019 dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN). Penghargaan terseebut diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Jakarta, Kamis (9/5/2019).

Pemkot Semarang meraih pretasi tersebut atas keberhasilannya dalam menyusun perencanaan pembangunan yang tepat, hingga menghasilkan pencapaian pembangunan yang lebih baik dari kota - kota lain di Indonesia. Kota Semarang juga dinobatkan sebagai yang terbaik setelah menempati posisi pertama dalam penilaian yang dilakukan oleh tim penilai Penghargaan Pembangunan Daerah 2019.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya semua daerah menyambungkan titik-titik kawasan industri, kawasan wisata, sentra industri kecil, pusat produksi pertanian dan perkebunan. Jokowi juga berpesan agar reformasi birokrasi dan reformasi struktural dapat betul-betul dijalankan.

"Semakin simpel dan sederhana organisasi akan semakin cepat dan fleksibel dalam pelayanan dan memutuskan kebijakan. Jangan teruskan pola dan tradisi lama," ujar Jokowi

Sementara itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebutkan, perubahan pola menjadi kunci lompatan pembangunan Kota Semarang. "Saya meyakini pencapaian ini merupakan buah dari konsep pembangunan bergerak bersama. Dan seluruh elemen masyarakat di Kota Semarang memiliki andil besar di dalamnya ," ucap wali kota yang akrab disapa Hendi ini.

Menurut Hendi, Pemkot Semarang sejak beberapa tahun silam telah melakukan berbagai upaya percepatan pembangunan. Bahkan sejak 2013 lalu, telah berupaya meletakkan dasar-dasar Semarang Smart City. “Hanya, waktu itu kami tidak punya anggaran. Maka kami gandeng sektor privat dalam penyediaan jaringan internet yang merata, sebagai dasarnya,” ujarnya.

Perubahan pola pembangunan Kota Semarang menjadi konsep Bergerak Bersama itu juga lah yang kemudian menghasilkan sebuah penghargaan lain di ajang yang sama kala itu, yaitu penghargaan khusus atas keberhasilan menjalankan skema kerjasama pemerintah badan usaha (KPBU). Skema tersebut menghasilkan project SPAM Semarang Barat.

Program tersebut menghantarkan Kota Semarang meraih dua penghargaan dalam ajang Penghargaan Pembangunan Daerah 2019. Atas penghargaan tertinggi yang diraih Kota Semarang, Hendi bertekad untuk terus melanjutkan tren positif tersebut. "Kami berupaya untuk mempertahankan dan meningkatkan hal - hal yang selama ini masih kurang," tandasnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.4828 seconds (0.1#10.140)