PSS Sleman Terhenti di 16 Besar Piala Indonesia

SLEMAN - Langkah PSS Sleman di piala Indonesia terhenti di babak 16 besar. Ini setelah PSS hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan Borneo FC dalam pertandingan leg 2 babak 16 besar di stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, Rabu (20/2/2019) malam. Sebab pada leg I di Samarandi, 15 Februari 2019 lalu, tim Elang Jawa sebutan PSS kalah 0-1 dari Borneo FC.

Hasil tersebut menjadikan agregatnya 0-1 untuk Borneo FC. Sehingga klub Pesut Etam julukan Borneo FC berhak maju ke babab 8 besar Piala
Indonesia.

Secara umum untuk pertandingan sendiri berjalan menarik. Terbukti kedua kesebelasan silih berganti melakukan serangan. Terutama PSS Sleman yang membutuhkan kemenangan minimal 2-0 untuk dapat melaku ke babak berikutnya, sejak kikc off dimulai langsung mengambil inisiatif penyerangan. Hanya saja rapatnya pertahanan dan cemerlangan penampilan penjaga gawang Borneo FC Gianluca Claudio Pandeynuwu, hingga babak pertama kedudukan tetap 0-0.

Pada babak pertama ini tercatat, ada satu peluang dari Borneo FC dan PSS. Dimana pada pertengahan babak pertama, bek Borneo FC Jan
Lammers nyaris mencetak gol. Diawali dari skema tendangan penjuru yang dieksekusi Asri Akbar dan berhasil dihandang pemain asal Belanda
tersebut. Hanya saja bola masih tinggi di atas mistar gawang Try Hamdani.

PSS bereaksi melalui peluang yang diperoleh Nerius Alom. Mendapatkan ruang tembak yang cukup leluasa, ia mengarahkan sepakan keras ke arah
gawang yang masih bisa diamankan penjaga gawang Borneo FC Gianluca Claudio.

Babak kedua PSS langsung menggebrak pertahanan Borneo FC Beberapa peluang dihasilkan. Kesempatan yang berpotensi gol terjadi pada menit
61 melalui sepakan kaki kiri Hari Yudo. Namun, tendangannya masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Borneo FC. Tujuh menit jelang
laga usai. Tendangan bebas Derry Rachman menemui targetnya. Namun, masih bisa digagalkan pejaga Borneo.

Berbeda dengan PSS yang mendominasi jalannya laga dengan terus-menerus melakukan serangan, Pesut Etam bermain lebih aman. Diego Michiels dan kawan-kawan kerap mengatur tempo permainan untuk tetap mempertahankan skor. Strategi yang dilakukan Borneo FC akhirnya berhasil hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan kedudukan tetap 0-0.

Pemaian PSS
Tri Hamdani (PG), Asyraq Gufron Rachmadan, Ikhwan Ciptady Muhammad, M Bagus Nurwanto (C), Abdelkhir Khairallah, Haris Tuharea, Moh Sidik Saimima, Nerius Alom, Rangga Muslim Perkasa, Derry Rachman Noor, Hari Yudo

Cadangan
Iga Rizki Pramana (PG), Rangga Pratama, Jajang Sukmara, Muhammad Hamdan Zamzami, Irkham Zahrul Mila, Suhandi, Arsyad Yusgiantoro

Ass Pelatih Asep Ardiansyah

Pemain Borneo FC
Gianluca Claudio Pandeynuwu (PG), Abdul Rahman, Diego Robbie Michelis (C), Jan Lammers, Javlon Guseynov, Abrizal Umanailo, Asri
Akbar, Renan Da Silva, Terens Puhiri, Wahyudi Hamsi, Lerby Aliandry

Cadangan
Nadelo Arga (PG), Firdaus Ramadhan, Wildansyah, Finky Pasamba, Mahaediga Lasut, Sultab Samma, Matias Ruben Conti

Pelatih Fabio Lopez