ACT dan CIMB Niaga Syariah Kolaborasi Beri Kemudahan Berkurban

Jum'at, 26 Juli 2019 - 01:26 WIB
ACT dan CIMB Niaga Syariah Kolaborasi Beri Kemudahan Berkurban
Manajer Cabang ACT Jawa Barat, Reno I Mahmoeddin (kiri) bersama Senior Branch Manager CIMB Niaga Syariah, Novandri Yudha Iskandar dalam Launching ACT Global Qurban di Bandung, Kamis (25/7/2019). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan Bank CIMB Niaga Syariah berkolaborasi untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang hendak berkurban melalui program Global Qurban, agar semakin banyak masyarakat yang berkurban.

Manajer Cabang ACT Jawa Barat, Reno I Mahmoeddin menyatakan, pihaknya bersama Bank CIMB Niaga Syariah menyiapkan berbagai kemudahan bagi masyarakat, agar bisa berkurban, baik dari sisi biaya maupun teknisnya.

"Melalui Global Qurban, kami berharap semakin banyak masyarakat yang berkurban. Sebab, selain ibadah, berkurban juga memberikan kebahagiaan kepada umat," ujar Reno dalam Launching Global Qurban ACT di Wisma CIMB Niaga, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Kamis (25/7/2019).

Dalam kolaborasi yang dibangun dengan Bank CIMB Niaga Syariah tersebut, terdapat beberapa pilihan kemudahan yang disiapkan. Bahkan, agar semakin memudahkan masyarakat dalam berkurban, pihaknya pun menyiapkan teknis berkurban, baik secara offline maupun online dengan biaya berkurban yang terjangkau.

"Kenapa berkurban di Global Qurban? pertama mudah, bisa offline maupun online. Jadi bisa bertransaksi kapan saja dan di mana saja. Kedua murah. Kalau merasa berat, ada tabungan dari CIMB Syariah dengan cara dicicil," ujarnya.

Kemudahan yang bisa diperoleh masyarakat tersebut, di antaranya lewat program Kurban Reguler dimana masyarakat cukup menyiapkan uang Rp1,65 juta untuk mendapatkan satu ekor kambing kurban.

Kemudahan pun bisa didapat melalui program Kurban Progresif yang memungkinkan masyarakat bertransaksi kurban sedini mungkin untuk mendapatkan harga hewan kurban yang terjangkau.

"Semakin dini pekurban bertransaksi, harga hewan kurban yang didapatkan semakin murah. Setiap bulannya, harga hewan kurban akan naik secara progresif hingga mencapai harga hewan kurban reguler," jelasnya.

Bahkan, bagi masyarakat yang belum mampu berkurban, pihaknya pun menyiapkan program Sedekah Program. Melalui program tersebut, dana yang terhimpun nantinya akan dibelikan hewan kurban untuk dibagikan kepada para penerima manfaat.

"Kami juga punya program Tanggungan Kurban. Hewan kurban senilai Rp1,65 juta tersebut bisa diperoleh pekurban dengan cara dicicil dengan besaran cicilan yang terjangkau," sebut Reno.

Kemudahan lainnya bisa diperoleh melalui program Kurban Intensif, yakni masyarakat dapat membayar hewan kurban mereka selama 5 hingga 10 tahun ke depan dengan sekali transaksi saja.

"Melalui Kurban Intensif, pekurban tak perlu lagi pusing untuk memikirkan ibadah kurbannya," ujarnya.

Ada pula program Tabungan Kurban. Melalui program tersebut, masyarakat bisa memilih sendiri jumlah tabungan kurban per bulan, waktu pelunasan, dan cara pembayarannya.

"Setiap bulan, Global Qurban akan mengirimkan laporan tabungan kurban yang telah terkumpul. Tabungan Kurban memang dirancang agar mudah caranya, ringan tabungannya, dan luas manfaatnya," jelas Reno.

Reno melanjutkan, seperti tahun-tahun sebelumnya, ACT Global Qurban bertekad menyalurkan hewan kurban seluas-luasnya, bukan hanya bagi penerima manfaat di Tanah Air, melainkan juga bagi penerima manfaat di 50 negara di dunia.

"Distribusi hewan kurban kami cukup luas, sampai ke penjuru negeri. Jangkauannya di 34 provinsi dan 250 kota kabupaten (Tanah Air) hingga 50 negara di dunia," sebutnya.

"Tajuk kita tahun ini, yakni "Dermawan Berkurban" yang sejalan dengan spirit Ramadan beberapa waktu lalu, biar spirit ibadahnya tidak berhenti," sambung Reno.

Dalam perayaan Idul Adha 1440 Hijriah kali ini, pihaknya menargetkan mampu mengumpulkan sekitar 95.000 hewan kurban atau naik signifikan dari target tahun 2018 lalu yang terealisasi sekitar 35.000 hewan kurban.

"Sementara penerima manfaat tahun ini ditargetkan mencapai total 7,5 juta jiwa dari tahun sebelumnya sebanyak 2,1 juta jiwa," katanya.

Reno menambahkan, dengan semakin banyaknya masyarakat yang berkurban melalui ACT Global Qurban, maka akan semakin banyak pula saudara-saudara yang tinggal di lumbung ternak ACT Global Qurban, yakni Tasikmalaya, Blora, dan Sumbawa hidup lebih sejahtera.

"Kami juga menyiapkan program Wakaf Ternak. Dengan biaya hanya Rp5 juta, bisa diperoleh 3 ekor kambing betina dan 1 jantan. Sehingga, harga hewan kurban pun bisa lebih murah dan semakin banyak lagi masyarakat yang berkurban," tandasnya.

Sementara itu, Senior Branch Manager CIMB Niaga Syariah, Novandri Yudha Iskandar mengakui, kolaborasi yang dibangun pihaknya dengan ACT Global Qurban semata-mata untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang hendak berkurban.

Selain menunaikan ibadah kurban, kata Novandri, dari sisi kemanusiaan, berkurban dapat memberikan kebahagiaan dengan berbagi daging hewan kurban, khususnya kepada masyarakat kurang mampu.

"Hari ini launching dengan ACT untuk memberikan kemudahan bagi nasabah berkurban melalui perbankan. Jelang Idul Adha tahun ini, kita sosialisasikan, mudah-mudahan ini menjadi jembatan bagi kita," katanya.
(abs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3305 seconds (0.1#10.140)