Pedagang pasar bentrok dengan Satpol PP Kota Pekalongan

Minggu, 04 Mei 2014 - 21:12 WIB
Pedagang pasar bentrok dengan Satpol PP Kota Pekalongan
Pedagang pasar bentrok dengan Satpol PP Kota Pekalongan
A A A
Sindonews.com - Pedagang pasar tiban yang biasa berjualan di Jalan Veteran Pekalongan bentrok dengan petugas Satpol PP Kota Pekalongan.

Petugas melarang pedagang berjualan di lokasi ini karena dinilai melanggar peraturan sementara pedagang bertahan karena sudah menempati lokasi sekitar sepuluh tahun tanpa ada peringatan.

Akibat bentrokan ini puluhan pedagang dan juga anggota Satpol PP luka memar terkena benda tumpul .

Ratusan massa pedagang terpicu amarahnya karena kios dagangan untuk berjualan setiap minggu dan rabu sore di sepanjang Jalan Veteran Kota Pekalongan, dibongkar paksa Satpol PP.

Pedagang berusaha mempertahankan lokasi untuk berdagang, sementara Satpol PP terus merangsek agar lokasi tempat berjualan ini bersih .

Kedua kubu saling baku hantam bahkan menggunakan besi tiang kios jualan. Bentrokan berlangsung beberapa kali karena setiap pedagang mendirikan tenda jualan langsung dibongkar .

Pedangan makin terpicu amarahnya ketika mengetahui ada beberapa anggota Satpol PP menertibkan barang dagangannya dalam kondisi menenggak minuman keras.

Petugas Satpol PP tersebut menjadi sasaran kemarahan sehingga beberapa sempat dipukuli massa.

Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Tiban Arifianto menyebutkan, pihaknya menolak pemindahan lokasi berdagang karena sudah bertahun- tahun menempati lahan sepanjang Jalan Veteran ini.

“ Kami menolak pindah karena akan mmebuat kami bangkrut dan kami mengecam keras karena ada anggota Satpol PP yang menertibkan pedagang dalam keadaan mabok minuman keras “, jelasnya, Minggu sore (4/5/2014).

Suasana makin memanas bahkan bentrokan terus berlangsung, tak ada aparat kepolsian dari Polres Pekalongan Kota yang mengamankan lokasi kejadian. Polisi baru datang setelah sekitar satu jam bentrokan berlangsung

Kepala Satpol PP Kota Pekalongan Yos Rosidi tidak mau memberikan komentar mengenai adanya bentrokan kali ini.

Demikian juga mengenai anak buahnya yang kedapatan mabuk saat bertugas di lapangan sehingga memicu kerusuhan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4221 seconds (0.1#10.140)