John Kei tolak jalan jongkok, petugas geram

Minggu, 02 Maret 2014 - 14:28 WIB
John Kei tolak jalan jongkok, petugas geram
John Kei tolak jalan jongkok, petugas geram
A A A
Sindonews.com - Ada pemandangan unik yang terjadi saat terpidana kasus pembunuhan Bos PT Sanex Steel, John Kei, tiba di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Nusakambangan, Jawa Tengah.

Dengan tangan terborgol, John Kei nampak berbeda dengan puluhan napi lainnya pasca dipindahkan dari Rutan Salemba, Jakarta Pusat.

Setelah tiba di Dermaga Wijayapura, aparat Brimob meminta puluhan napi untuk berjalan jongkok menuju Kapal Pengayoman IV yang akan menyeberangkan mereka menuju Dermaga Sodong di Pulau Nusakambangan.

Saat itu, puluhan napi dibagi menjadi kelompok. Setiap kelompok, terdiri dari lima orang dan dirantai satu dengan yang lainnya.

Namun, John Kei ternyata menolak untuk berjalan jongkok, dia memilih berjalan seperti biasa. Empat rekan kelompoknya yang sebelumnya berjongkok pun mengikuti sikap John Kei untuk berdiri kembali. Hal itu pun memancing kemarahan petugas dan sempat terjadi ketegangan di antara mereka.

Diketahui, John Kei divonis Pengadilan Negeri (PN) Jakarta karena bersalah melakukan pembunuhan berencana terhadap Bos PT Sanex Steel, Tan Harry Tantono alias Ayung dengan vonis 12 tahun penjara. Vonis John Kei bertambah menjadi 16 tahun penjara setelah Mahkamah Agung menolak kasasinya.

Baca:
Pindah ke Nusakambangan, John Kei dikawal Brimob bersenjata
Puluhan napi Jakarta dipindah ke Jawa Tengah
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5124 seconds (0.1#10.140)