Tim SAR Temukan Jasad Korban Bencana Banjir di Salo Merungge

Selasa, 15 November 2016 - 17:01 WIB
Tim SAR Temukan Jasad Korban Bencana Banjir di Salo Merungge
Tim SAR Temukan Jasad Korban Bencana Banjir di Salo Merungge
A A A
WATAMPONE - Hari ketiga pencarian korban hilang musibah banjir di objek wisata Salo Merungge membuahkan hasil. Tim SAR gabungan bersama warga setempat menemukan jenazah Ashar Saputra (17), siswa SMA Negeri 4 Watampone, Selasa (15/11/2016).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Bahar Kadir mengatakan, jenazah Ashar ditemukan pada radius 2 kilometer dari hulu gua air terjun Salo Merungge. Korban tersapu banjir saat rekreasi di wilayah Maccading, Desa Ulaweng Cinnong, Kecamatan Ulaweng yang terletak di atas gua air terjun yang masih satu aliran sungai dengan Salo Merungge pada Minggu (13/11/2016).

"Jenazahnya ditemukan dalam keadaan telentang di daerah hulu, sekitar pukul 13.00 Wita tadi. Dia rekreasi di wilayah Maccading, lalu tersapu air bah hingga jenazahnya ditemukan di Salo Merungge, pada jarak dua kilometer sebelum Desa Ureng. Setelah dievakuasi langsung dibawa ke RSUD Tenriawaru," kata Bahar.

Kabag Humas RSUD Tenriawaru Ramly membenarkan jenazah Ashar telah dibawa ke RSUD itu. "Jenazahnya tiba di RSUD Tenriawaru sekitar pukul 14.20 Wita, langsung diperiksa oleh dokter dan petugas kamar jenazah. Korban dalam kondisi tidak berpakaian, memar di beberapa bagian tubuh, luka robek menganga di mulut sampai ke pipi bagian bawah, dan mengalami lecet di kepala," kata Ramly.

Diberitakan sebelumnya, Salo Merungge diterjang banjir pada Minggu lalu. Ratusan warga terjebak di tengah aliran sungai. Tim SAR gabungan diturunkan untuk mengevakuasi korban di tiga titik. Hasilnya, 50 orang dievakuasi di atas gua air terjun, 18 orang dievakuasi dari dalam gua, dan 27 orang dievakuasi dari Maccading.

Pada musibah ini, dua orang dinyatakan tewas yakni Ashar yang ditemukan siang tadi dan Musdalifah yang ditemukan beberapa jam setelah air bah melanda. Kendati kedua korban yang sebelumnya dilaporkan hilang telah ditemukan, Posko Basarnas dan Tim SAR gabungan tetap disiagakan untuk antisipasi jika ada laporan korban lainnya. (Baca juga: Tim SAR Terus Cari Seorang Pengunjung Salo Merungge).

"Ada perintah Pak Bupati Bone untuk memperpanjang 1x24 jam Posko Basarnas untuk mengantisipasi jika ada laporan warga yang hilang. Kami tetap siaga sampai besok di posko ini," kata Dantim Basarnas Bone Andi Sultan.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4568 seconds (0.1#10.140)