Penyelundupan 700 Gram Sabu Dibalut Pampers Digagalkan di KNIA

Kamis, 26 Mei 2016 - 20:46 WIB
Penyelundupan 700 Gram Sabu Dibalut Pampers Digagalkan di KNIA
Penyelundupan 700 Gram Sabu Dibalut Pampers Digagalkan di KNIA
A A A
DELISERDANG - Petugas keamanan di Bandara Internasional Kualanamu (KNIA) menggagalkan penyelundupan sabu-sabu seberat 700 gram yang dibalut pampers, Kamis (26/5/2016) di Security Chek Point (SCP) I Terminal keberangkatan lantai III KNIA.

Awalnya diduga seorang ibu paruh baya yang diperkirakan berusia 40 tahun yang belum diketahui namanya itu memasukkan koper warna hitam ke dalam alat X Ray di SCP I terminal keberangkatan lantai III Bandara Kualanamu. Saat dilakukan pemeriksaan, di monitor alat X Ray terdeteksi tujuh bungkusan.

Merasa curiga dengan isi koper bungkusan tersebut, petugas Avsec menanyakan apa isi koper tersebut kepada wanita paruh baya yang belum diketahui namanya.

Dia mengaku koper tersebut bukan miliknya melainkan milik keluarganya. Petugas Avsec pun menunggu keluarga wanita paruh baya itu yang memiliki koper tersebut. Saat petugas menanyakan tiket wanita paruh baya itu, dia mengaku tidak memiliki tiket.

Meskipun sudah lama menunggu namun pemilik koper tersebut tidak kunjung datang. Berdalih ingin ke toilet, wanita paruh baya itu pun meninggalkan lokasi pemeriksaan SCP I.

Namun sayangnya petugas Avsec tidak mengikuti wanita paruh baya itu bahkan isi koper hitam tersebut tidak dibuka. Wanita paruh baya itu pun berhasil mengelabui petugas dan tidak kembali lagi ke lokasi pemeriksaan SCP I.

Saat isi koper tersebut dibuka, ternyata tujuh bungkusan yang dicurigai tersebut berisi sabu dengan berat total 700 gram dibalut pampers.

Selanjutnya koper dan tujuh bungkusan sabu yang dikemas dalam plastik transparan itu diamankan ke Security Building Bandara Kualanamu dan selanjutnya diserahkan ke Satuan Narkoba Polres Deliserdang.

Airport Duty Manajer Bandara Kualanamu, Jasirin membenarkan ada diamankan tujuh paket sabu seberat 700 gram.

"Ya benar ada diamankan 700 gram sabu, sudah diserahkan ke petugas kepolisian Polres Deliserdang," katanya.

Kasat Narkoba Polres Deliserdang AKP Edy Safari mengatakan pihaknya masih melakukan pengembangan. "Kita masih melakukan pengembangan dulu, nanti ya," timpalnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1516 seconds (0.1#10.140)