Berangkat ke Sawah, Petani Diseruduk Truk

Rabu, 23 September 2015 - 17:33 WIB
Berangkat ke Sawah, Petani Diseruduk Truk
Berangkat ke Sawah, Petani Diseruduk Truk
A A A
BANTUL - Setyo Martono (60), petani asal Dusun Cengkiran, Desa Triharjo, Kecamatan Pandak, Bantul, DIY, dilaporkan tewas setelah sepeda motor yang ia tumpangi dihantam sebuah truk, Rabu (23/9/2015) siang.

Kecelakaan tersebut terjadi saat Setyo hendak berangkat ke sawah dengan menggunakan sepeda motor Yamaha 75 dengan nomor polisi AB 5269 AT.

Petugas SPBU Pandak Dwi Haryanto mengatakan, Setyo Martono keluar dari Kampung Cengkiran di Jalan Srandakan Km 3. Saat itu, korban terlihat ragu-ragu memotong jalan. "Ngerem tetapi tetap berjalan," kata Dwi.

Dalam waktu bersamaan, melaju sebuah truk bernomor polisi AB 9434 AN yang dikemudikan Heriyanto, warga Dusun Giriloyo, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri. Truk melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Yogyakarta. Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan tak bisa dihindari. Korban terpental sekitar 5 meter dan langsung tak sadarkan diri.

Setelah menabrak, truk tersebut berusaha menghentikan lajunya. Bahkan, truk tersebut baru berhenti setelah bagian depan masuk ke pinggir sungai yang berada di samping kanan jalan.

Sementara, sepeda motor korban juga terpental dan membentur pohon yang berada di pinggir jalan. Korban langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Bantul. "Katanya dalam perjalanan beliau sudah tidak tertolong," ujarnya.

Sementara itu, sang sopir truk, Heriyanto mengaku kaget ketika korban menyeberang langsung memotong jalan. Ia mengklaim sudah berupaya menghindari tabrakan tersebut dengan membantingnya ke kanan. Namun, karena banyak kendaraan niat tersebut ia urungkan.

"Saya kaget, nyeberangnya langsung motong jalan. Mau saya banting kanan ada banyak kendaraan dari arah selatan (Srandakan)," kata Heriyanto yang mengalami luka lecet dan terkilir pada kaki kiri.

Kasus kecelakaan yang menyebabkan satu korban meninggal ini sudah ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polres Bantul.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0553 seconds (0.1#10.140)