PSK di Bawah Umur Ini Punya Pelanggan Kakek-Kakek

Kamis, 21 Mei 2015 - 12:58 WIB
PSK di Bawah Umur Ini Punya Pelanggan Kakek-Kakek
PSK di Bawah Umur Ini Punya Pelanggan Kakek-Kakek
A A A
BANDUNG - Di antara Pekerja Seks Komersial (PSK) yang terjaring di Jalan Saritem, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Jawa Barat, tadi malam adalah RK (17).

Ditemui di sela-sela pendataan, RK mengaku sudah empat bulan bergabung dengan bisnis 'lendir' tersebut.

"Saya asli Bandung. Ikut mamih (germo) udah empat bulan," ujar wanita berambut sebahu dan berkulit mulus itu saat berbincang dengan wartawan, Kamis (21/5/2015)‎.

RK mengatakan, selama empat bulan dia bekerja di salah satu rumah yang terdapat kamar khusus untuk melayani pria hidung belang. Untuk menarik perhatian, RK selalu berpakaian serba minim dan memoles wajah ayunya yang khas Mojang Bandung.

Dengan penampilan menggoda, RK selalu laris manis diburu para pemburu kenikmatan. Bahkan RK telah memiliki langganan mulai dari mahasiswa, pegawai bank, dan pegawai swasta. "Ada juga kakek-kakek," ungkapnya.

Tidak hanya pria lokal, RK juga kerap sukses memikat tamu yang berasal dari luar negeri. "Pernah juga sama orang Korea sama Jepang," katanya.

Dengan paras ayu dan body aduhai, RK mematok tarif Rp300 ribu untuk short time. Uang tersebut nantinya dibagi dua dengan mamih yang menjadi germonya selama ini.

"Sehari saya paling bisa datang tamu sampai delapan orang. Bersihnya sebulan bisa sampai Rp25 juta," jelasnya.

Saat ini, RK dan lima PSK lainnya yang masih di bawah umur telah menjalani pemeriksaan khusus oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Bandung untuk menjerat para calo dan germo yang mempekerjakan mereka.

Baca juga: Pengakuan PSK yang Terjaring Razia di Saritem.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6315 seconds (0.1#10.140)