Presiden Jokowi Kenakan Batik Canteng Koneng Sumenep di HUT PDI Perjuangan

Rabu, 11 Januari 2023 - 13:29 WIB
loading...
Presiden Jokowi Kenakan Batik Canteng Koneng Sumenep di HUT PDI Perjuangan
Presiden Jokowi mengenakan batik Canteng Koneng Sumenep di HUT PDI Perjuangan.
A A A
SURABAYA - Ada yang berbeda dari penampilan Presiden Joko Widodo saat menghadiri HUT Emas PDI Perjuangan ke-50 di Jiexpo, Jakarta pada Selasa (10/1/2023). Dalam acara itu, Jokowi terlihat gagah mengenakan batik tulis Canteng Koneng, karya pembatik Sumenep.

Batik Canteng Koneng Sumenep Madura ini juga pernah dipakai presiden Jokowi saat mengundang Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sampai Kapolres ke Istana Negara beberapa waktu lalu.

Sebelum meresmikan Bandara Trunojoyo, Presiden Jokowi membelinya langsung dari perajin saat berkunjung Kabupaten Sumenep Madura bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

Baca juga: Gubernur Khofifah Resmikan 2 Jembatan di Pacitan yang Putus Diterjang Banjir

Menanggapi hal itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengaku sangat bangga karena batik kebanggan warga Sumenep itu kembali dikenakan oleh Presiden Jokowi. "Warga Sumenep sangat karena batik kerajinan khas Sumenep kembali dikenakan oleh pak Presiden," katanya, Rabu (11/1/2023).

Politisi PDI Perjuangan itu mengaku, sebagian besar perajin batik Canteng Koneng masih berusia muda. Mereka merasa terpanggil untuk melestarikan budaya asli Sumenep itu, agar tetap eksis dan mendunia.

"Pembatiknya memang rata-rata masih berusia 25 tahun. Mereka mengerjakan kerajinan itu dengan sabar dan tekun, karena memang sudah punya passion untuk menjadi pembatik dan menggeluti karya seni itu," tambahnya.

Fauzi menjelaskan, dibutuhkan skill dan kesabaran tinggi untuk membuat motif batik Canteng Koneng. Sebab, motif batik itu sangat detail dan dikerjakan secara manual. Sehingga prosesnya cukup lama.

"Karena batik ini model batik pola, membutuhkan skill yang tinggi dalam proses pembuatan dan di dibuat secara detail," jelas bupati yang identik dengan blangkon itu.

Fauzi menambahkan, untuk tahap pertama pembuatan batik adalah dengan menyelesaikan desainnya. Kemudian, dipindahkan ke atas kain yang sudah disiapkan, baru setelah itu di batik menggunakan malam. "Setelah itu, baru masuk ke pewarnaan dan penguncian warna," tambahnya.

Harga batik Canteng Koneng sendiri bervariatif, tergantung motif dan lama pengerjaan. Biasanya, paling murah dijual dengan harga Rp400.000 dan bisa mencapai jutaan.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1021 seconds (0.1#10.140)