Gubernur Sultan HB Kesulitan Cari CPNS di DIY yang Bermutu

Kamis, 29 Desember 2022 - 07:47 WIB
loading...
Gubernur Sultan HB Kesulitan...
Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X.
A A A
JOGJAKARTA - Pemprov DIY mengaku kesulitan mencari Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang berkualitas. Gubernur Sri Sultan Hamengku Buwono X menyebut banyak lulusan di DIY yang bekerja ke luar daerah

Menurutnya, setiap tahun rata-tata PNS yang pensiun mencapai 500 orang. Sedangkan kuota pengadaan CPNS yang diberikan pemerintah pusat tidak seperti yang diharapkan. Dalam lima tahun terakhir DIY selalu kekurangan PNS.

"Rata-rata kita itu setahun 500 orang (pensiun) tetapi karena kita bagi dua periode ya setengah tahun. Jadi 323 setengah tahun," terangnya, Rabu (28/12/2022).

Sultan menyebut untuk rekruitmen memang terserah dari kuota CPNS yang diberikan dari pemerintah pusat. Namun selama ini tidak sesuai yang diharapkan. Biarpun pemerintah DIY melakukan rekruitmen tetapi lebih banyak untuk pengganti PNS yang pensiun jadi tenaga kesehatan dan juga guru.

Baca juga: Diserbu 7 Juta Wisatawan, Sekda DIY Sebut Jogjakarta Destinasi Nomor 1 di Indonesia

Sementara untuk PNS di dinas yang lain relatif lebih sedikit dalam waktu 5 tahun ini. Guna mengisi kekosongan tersebut, satu-satunya cara adalah dengan mengangkat pegawai tenaga kontrak selama 2 tahun.

"Kita mencoba untuk persyaratannya seperti CPNS sebagai pegawai negeri. Dengan harapan nanti kalau ada rekruitmen memang dilihat dua tahun kerjanya bagus nanti kita perpanjang dengan harapan kalau ada pengangkatan PNS dia bisa mendaftarkan," tandasnya

Sultan mengakui selama ini sering mendapat CPNS namun kurang bagus dari sisi kualitas. Karena lulusan-lulusan terbaik sudah bekerja di luar daerah. Pihaknya merasa beruntung dengan honorer kontrak dua tahun karena sebagai seleksi.

"Kalau bagus ya kita perpanjang kalau tidak bagus ya selesai," tambahnya
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2141 seconds (0.1#10.140)