2 Rumah di Bone Ludes Terbakar, Pemilik Tewas Terjebak Api
loading...
A
A
A
BONE - Kebakaran hebat melanda dua rumah di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Seorang nenek dilaporkan tewas terbakar akibat terjebak api dalam peristiwa itu.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penyelamatan Damkar Bone, Andi Akbar mengatakan, selain menyebabkan satu korban tewas, kebakaran di Kelurahan Watang Palakka, Tanete Riattang Barat ini juga menimbulkan kerugian materil.
"Ada dua rumah yang terbakar. Rumah panggung dan semi permanen," katanya, Selasa (27/12/2022).
Api yang dengan cepat membakar bangunan, membuat pemilik rumah tidak bisa menyelamatkan barang berharga mereka. Kerugian materil akibat kebakaran ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Korban jiwa bernama nenek Salehah. Dia tidak mampu menyelamatkan diri saat api membesar," jelasnya.
Hingga kini, pihaknya masih belum mengetahui penyebab api. Kebakaran diketahui dari rumah panggung milik korban tewas dan dengan cepat menyamar rumah tetangganya Hasnawati.
"Api juga membakar habis motor milik Hasnawati," sambungnya.
Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api. Selanjutnya, korban dibawa dengan menggunakan mobil ambulans. Isak tangis keluarga pun pecah.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penyelamatan Damkar Bone, Andi Akbar mengatakan, selain menyebabkan satu korban tewas, kebakaran di Kelurahan Watang Palakka, Tanete Riattang Barat ini juga menimbulkan kerugian materil.
"Ada dua rumah yang terbakar. Rumah panggung dan semi permanen," katanya, Selasa (27/12/2022).
Api yang dengan cepat membakar bangunan, membuat pemilik rumah tidak bisa menyelamatkan barang berharga mereka. Kerugian materil akibat kebakaran ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Korban jiwa bernama nenek Salehah. Dia tidak mampu menyelamatkan diri saat api membesar," jelasnya.
Hingga kini, pihaknya masih belum mengetahui penyebab api. Kebakaran diketahui dari rumah panggung milik korban tewas dan dengan cepat menyamar rumah tetangganya Hasnawati.
"Api juga membakar habis motor milik Hasnawati," sambungnya.
Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api. Selanjutnya, korban dibawa dengan menggunakan mobil ambulans. Isak tangis keluarga pun pecah.
(san)