640 Personel Dikerahkan Atur Arus Lalin saat Reuni 212 di Masjid At-Tin Jaktim
loading...
Massa Reuni 212 di Jakarta beberapa waktu lalu. Foto: Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 640 personel dikerahkan untuk mengamankan arus lalu lintas menjelang Munajat Akbar Reuni 212 di Masjid Agung At-Tin , Makasar, Jakarta Timur. Reuni 212 digelar besok Jumat (2/12/2022).
"Kami kerahkan 640 personel untuk pengamanan lalu lintas di sekitaran Masjid At-Tin mulai Kamis (1/12/2022) malam nanti," ujar Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Edy Surasa, Kamis (1/12/2022).
Anggotanya bersiaga mulai Kamis sore ini guna mengantisipasi kedatangan massa di lokasi. Kegiatan akan berlangsung hingga waktu sholat Jumat selesai.
Baca juga: Reuni 212 Digelar di Masjid At-Tin, Ini Respons DMI
"Kegiatan mulai pukul 03.00 WIB. Tahap pertama apel pukul 21.00 WIB untuk mengantisipasi massa yang datang sejak sore. Kemudian, acaranya diprediksi sampai sholat Jumat selesai," kata Edy.
Pihaknya telah menyediakan sejumlah kantong parkir guna menampung banyaknya kendaraan yang tiba di lokasi. "Alih arus itu ketika di depan Masjid Agung At-Tin. Kita asumsikan tidak bergerak. Ketika ternyata di luar dugaan tentunya kita coba buka tutup alias pengalihan arus juga," ujarnya.
Dia memperkirakan massa yang hadir sebanyak 1.500-3.000 orang. Karena itu, pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional dengan melihat kondisi di lapangan.
"Kantong parkir terdekat bisa menampung 200 bus. Kemudian di Gedung Pewayangan untuk sepeda motor bisa 1.500 unit," ucapnya.
"Kami kerahkan 640 personel untuk pengamanan lalu lintas di sekitaran Masjid At-Tin mulai Kamis (1/12/2022) malam nanti," ujar Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Edy Surasa, Kamis (1/12/2022).
Anggotanya bersiaga mulai Kamis sore ini guna mengantisipasi kedatangan massa di lokasi. Kegiatan akan berlangsung hingga waktu sholat Jumat selesai.
Baca juga: Reuni 212 Digelar di Masjid At-Tin, Ini Respons DMI
"Kegiatan mulai pukul 03.00 WIB. Tahap pertama apel pukul 21.00 WIB untuk mengantisipasi massa yang datang sejak sore. Kemudian, acaranya diprediksi sampai sholat Jumat selesai," kata Edy.
Pihaknya telah menyediakan sejumlah kantong parkir guna menampung banyaknya kendaraan yang tiba di lokasi. "Alih arus itu ketika di depan Masjid Agung At-Tin. Kita asumsikan tidak bergerak. Ketika ternyata di luar dugaan tentunya kita coba buka tutup alias pengalihan arus juga," ujarnya.
Dia memperkirakan massa yang hadir sebanyak 1.500-3.000 orang. Karena itu, pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional dengan melihat kondisi di lapangan.
"Kantong parkir terdekat bisa menampung 200 bus. Kemudian di Gedung Pewayangan untuk sepeda motor bisa 1.500 unit," ucapnya.
(jon)
Lihat Juga :
