Ribuan Unggas Mati Terserang Flu Burung

Jum'at, 09 Januari 2015 - 16:49 WIB
Ribuan Unggas Mati Terserang Flu Burung
Ribuan Unggas Mati Terserang Flu Burung
A A A
KULON PROGO - Ribuan unggas yang mati di peternakan puyuh, Pedukuhan Sedan, Desa Sidorejo, Lendah Kulon Progo, dipastikan karena terserang virus avian influenze (AI). Kepastian ini setelah ada hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh Balai Besar Veteriner (BBVET).

“Hasil pemeriksaan klinis dan uji lab di BBVET, puyuh tersebut positif terserang avian influenze,” jelas Kabid Kesehatan Hewan Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (Kepenak) Kulon Progo Drajat Purbadi, kepada wartawan, Jumat (9/1/2015).

Menurutnya, pasca ada laporan unggas mendadak dinas langsung menerjunkan ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan dan sampel. Dinas juga melakukan penyemprotan dan vaksinasi di sekitar kandang, untuk mengantisipasi penularan.

Dinas juga akan melakukan pengawasan lalulintas unggas agar tidak ada unggas yang keluar. untuk menganisipasi penularan kepada manusia, bekejasama dengan puskesmas juga dilakukan pemantauan.

“Kita minta peternah untuk lebih memperhatikan kebersihan kandang, apalagi pada musim penghujan yang cukup lembab,” jelasnya.

Petugas Participatory Disease Surveillance Response (PDSR) Diskepenak Kulon Progo Ambar Widuri mengatakan hasil dari rapid test terhadap sampel unggas yang mati memang negatif. Namun setelah menjalani pemeriksaan intensif di BBVET, ternyata hasilnya positif.

Kasus flu burung inipun tidak ada radius khusus penyebaran. Sehingga tidak mungkin dilakukan isolasi di kawasan Sedan yang menjadi salah satu sentra peternakan burung puyuh.

Satu-satunya upaya agar virus tidak menyebar adalah dengan melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin. virus inipun akan bertahan dalam dua kali masa inkubasi sekitar dua bulan.

“Setelah dua bulan akan diteliti lagi seperti apa intensitas kematian unggasnya,” jelasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9227 seconds (0.1#10.140)