3 Pasien Dalam Pengawasan COVID-19 di Kota Bogor Meninggal Dunia

BOGOR - Tiga pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 di Kota Bogor meninggal dunia, Senin (27/4/2020). Total jumlah korban meninggal pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor menjadi 32 orang.

"Total jumlah kasus berstatus PDP yakni 167 orang. Dengan rincian selesai/sembuh 51 orang, masih dalam pengawasan atau perawatan 84 orang, meninggal 32 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangan tertulisnya.

Dia menambahkan, untuk PDP yang meninggal saat ini masih menunggu hasil laboratorium Swab test dari Litbangkes Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Laboratorium Collaborative Research Center IPB University. (Baca juga; Bogor, Depok, dan Bekasi, Sepakat Perpanjang PSBB Sampai 24 Mei 2020 )

Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk kasus terkonfirmasi positif COVID-19 masih tetap sama seperti hari sebelumnya, yakni total berjumlah 76 orang. "Dengan rincian sembuh 7 orang, masih dalam pengawasan atau perawatan rumah sakit 56 orang dan meningga dunia tetap 13 orang," katanya.

Sementara itu, untuk kasus dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) masih juga bertambah total menjadi 1.055 orang. Terdiri dari selesai atau sembuh 904 orang dan dalam pemantauan 151 orang.

"Sedangkan untuk kasus dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG), jumlahnya sebanyak 128 orang. Terdiri dari 38 orang selesai dan masih dalam pemantauan 90 orang," katanya. (Baca juga; Harus Jalani Swab Test, 350 Penumpang KRL Commuterline Berdebar-debar )