Kapolda Metro Jaya Kenang Kebersamaan dengan Anies: Beliau Senang Berdiskusi
loading...
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto: Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengenang kebersamaan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan . Anies dan wakilnya Ahmad Riza Patria menggelar silaturahmi dan perpisahan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/10/2022) malam. Masa jabatan Anies-Ariza berakhir pada 16 Oktober 2022.
"Kebersamaan saya dengan Pak Gubernur ini di masa yang susah, jadi saya memang spesialis Kapolda Covid. Di Jawa Timur Covid, di Jakarta Covid," ujar Fadil.
Baca juga: Sebulan Jelang Lengser, Anies Jejakkan Standar Tinggi Pemimpin Jakarta
“Setelah Covid berlalu, kemudian kita mulai bangkit namun ternyata dunia kembali terguncang oleh perang Rusia vs Ukraina sehingga menyebabkan krisis pangan, krisis energi, dan sebagainya," tambahnya.
Dia mengambil hikmah di balik cobaan tersebut. Mantan Kapolda Jatim itu menilai sosok Anies senang berdiskusi dalam menyelesaikan persoalan di Jakarta.
"Ini suka duka yang kami alami, tapi berkat kerja sama, kemudian diskusi. Satu hal menarik dari seorang Gubernur yang saya temui adalah beliau selalu senang berdiskusi. Ini mungkin yang menjadi bekal ilmu buat saya. Ke depan kita berdiskusi untuk menyelesaikan persoalan," ujar Fadil.
Poin diskusi yang ada dalam sosok Anies merupakan ilmu sebelum mengambil langkah di lapangan. "Setelah semuanya clear baru kemudian kita action di lapangan. Ini suatu ilmu yang luar bisa kami dapatkan. Mudah-mudahan ini akan memperkaya kita semua," tuturnya.
"Kebersamaan saya dengan Pak Gubernur ini di masa yang susah, jadi saya memang spesialis Kapolda Covid. Di Jawa Timur Covid, di Jakarta Covid," ujar Fadil.
Baca juga: Sebulan Jelang Lengser, Anies Jejakkan Standar Tinggi Pemimpin Jakarta
“Setelah Covid berlalu, kemudian kita mulai bangkit namun ternyata dunia kembali terguncang oleh perang Rusia vs Ukraina sehingga menyebabkan krisis pangan, krisis energi, dan sebagainya," tambahnya.
Dia mengambil hikmah di balik cobaan tersebut. Mantan Kapolda Jatim itu menilai sosok Anies senang berdiskusi dalam menyelesaikan persoalan di Jakarta.
"Ini suka duka yang kami alami, tapi berkat kerja sama, kemudian diskusi. Satu hal menarik dari seorang Gubernur yang saya temui adalah beliau selalu senang berdiskusi. Ini mungkin yang menjadi bekal ilmu buat saya. Ke depan kita berdiskusi untuk menyelesaikan persoalan," ujar Fadil.
Poin diskusi yang ada dalam sosok Anies merupakan ilmu sebelum mengambil langkah di lapangan. "Setelah semuanya clear baru kemudian kita action di lapangan. Ini suatu ilmu yang luar bisa kami dapatkan. Mudah-mudahan ini akan memperkaya kita semua," tuturnya.
(jon)
Lihat Juga :
