Duh, Tawon Masuk dan Menggigit Mulut Pegawai Puskesmas yang Sedang Bekerja
loading...
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Kejadian unik menimpa seorang tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di Puskesmas Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng. Seekor tawon berwarna kuning tiba-tiba masuk ke mulutnya dan menyengat bagian langit-langit mulut.
Peristiwa ini terjadi saat nakes bernama Santi bagian Farmasi Puskesmas Pangkalan Lada bekerja di meja farmasi pada Sabtu (4/7/2020) sekira pukul 11.00 WIB.
“Dia lagi kerja di ruangannya di meja farmasi yangg biasa buat interaksi sama pasien. Tapi saat itu pas tidak ada pasien. Dia nyambi buat laporan, ngitung jumlah obat FE, tiba-tiba kemasukan tawon mulutnya dan disengat di bagian langit-langit mulut,” ujar seorang dokter yang bertugas di Puskesmas Pangkalan Lada, dr Sri Wahyuni kepada MNC Media.
Saat itu, lanjut dr Yuni, korban memakai masker namun dipakai hanya dibagian dagu lantaran sedang tidak berinteraksi dengan pasien. (Baca: Menkes Serahkan Penghargaan dan Santunan 2 Nakes Jateng yang Gugur).
Tak terduga tawon tiba-tiba masuk mulut disaat mulut dalam posisi terbuka sedikit. "Dikeluarkannya tawon dari dalam mulutnya terus korban langsung lari nemuin saya sembri berkata mulutnya kemasukan tawon,” ujar dr Yuni.
Saat diperiksa, ada bekas sengatan tawon di bagian langit- langit mulut dan sudah mulai luka memar. "Kemudian yang buat nyengat sudah kita ambil dan langsung saya kasih obat anti nyeri sama anti radang dan alergi. Takutnya nanti demam," pungkasnya.
Lihat Juga: Legenda Arya Damar, Putra Raksasa yang Mampu Panggil Hewan Buas demi Lindungi Raja Majapahit
Peristiwa ini terjadi saat nakes bernama Santi bagian Farmasi Puskesmas Pangkalan Lada bekerja di meja farmasi pada Sabtu (4/7/2020) sekira pukul 11.00 WIB.
“Dia lagi kerja di ruangannya di meja farmasi yangg biasa buat interaksi sama pasien. Tapi saat itu pas tidak ada pasien. Dia nyambi buat laporan, ngitung jumlah obat FE, tiba-tiba kemasukan tawon mulutnya dan disengat di bagian langit-langit mulut,” ujar seorang dokter yang bertugas di Puskesmas Pangkalan Lada, dr Sri Wahyuni kepada MNC Media.
Saat itu, lanjut dr Yuni, korban memakai masker namun dipakai hanya dibagian dagu lantaran sedang tidak berinteraksi dengan pasien. (Baca: Menkes Serahkan Penghargaan dan Santunan 2 Nakes Jateng yang Gugur).
Tak terduga tawon tiba-tiba masuk mulut disaat mulut dalam posisi terbuka sedikit. "Dikeluarkannya tawon dari dalam mulutnya terus korban langsung lari nemuin saya sembri berkata mulutnya kemasukan tawon,” ujar dr Yuni.
Saat diperiksa, ada bekas sengatan tawon di bagian langit- langit mulut dan sudah mulai luka memar. "Kemudian yang buat nyengat sudah kita ambil dan langsung saya kasih obat anti nyeri sama anti radang dan alergi. Takutnya nanti demam," pungkasnya.
Lihat Juga: Legenda Arya Damar, Putra Raksasa yang Mampu Panggil Hewan Buas demi Lindungi Raja Majapahit
(nag)