Siswa Perguruan Islam Al Amjad Kunjungan Wisata ke Ruang Kerja Wali Kota Bobby Nasution
loading...
A
A
A
MEDAN - Di tengah-tengah kesibukannya, Wali Kota Medan Bobby Nasution menerima kedatangan rombongan siswa dari Perguruan Islam Al Amjad, di Balai Kota Medan, Selasa (4/10/2022).
Selain bersilaturahmi, kedatangan puluhan siswa bersama sejumlah guru pendampingnya dalam rangka melakukan field trip (kunjungan wisata) untuk mengenal, mengetahui dan melihat langsung apa yang menjadi tugas, fungsi dan tanggung jawab kepala daerah, khususnya Wali Kota.
Didampingi Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman, asisten dan pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, menantu Presiden RI Joko Widodo itu terlebih dahulu menyambut kedatangan para siswa yang dipimpin Ketua Yayasan H Hasballah Yunus Perguruan Islam Al Amjad Fadhullah di lobby Balai Kota Medan. Kemudian, pertemuan dilanjutkan dengan sesi diskusi.
Mengawali pertemuan, Bobby Nasution lebih dahulu memperkenalkan dirinya beserta Wakil Wali Kota. Kemudian, orang nomor satu di Pemko Medan itu menyampaikan bahwa dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai kepala daerah, ia dibantu oleh seorang Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah dan pimpinan OPD termasuk hingga ke tingkat kecamatan.
“Anak-anak kami, mungkin ada yang baru pertama kali datang ke Balai Kota. Mudahan-mudahan, hadirnya anak-anak, adik-adik kami ke mari, menjadikan kita saling mengenal, bisa menambah wawasan dan pengetahuan tentang dunia pemerintahan dan menambah rasa kekompakan serta kesolidan antara pemerintah dan pelajar,” kata Bobby Nasution.
Di hadapan para sisiwa, suami Kahiyang Ayu itu mengaku jika ia dan Aulia Rachman menjadi pasangan kepala daerah mulai Februari 2021 lalu. Hal itu, bilang Bobby Nasution, diperoleh dari pemilihan langsung yang dilakukan setiap lima tahun sekali.
“Alhamdulillah, kami diberi amanah untuk menjalankan roda pemerintahan di Kota Medan, sebelum nantinya di tahun 2024 akan diadakan pemilihan kembali. Menjadi kepala daerah artinya kami harus siap untuk dimarahi-marahi. Kenapa? Misalnya saat hujan deras dan kemudian banjir, Wali Kota harus siap dimarahi warga. Begitu juga, soal jalan rusak atau berlubang yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota Medan, itu juga jadi tanggung jawab kami untuk menyelesaikannya,” terangnya.
Selanjutnya, orang nomor satu di Pemko Medan itu mengaku jika sebelumnya Balai Kota berada di City Hall yang sekarang ada di area Gedung Grand Aston Medan. Setelah itu, Bobby Nasution mengajukan pertanyaan kepada siswa dan menanyakan apa yang dimaksud dengan legislatif, eksekutif dan yudikatif.
Sebelumnya, Ketua Yayasan H Hasballah Yunus Perguruan Islam Al Amjad Fadhullah mengaku bahwa berkesempatan untuk melakukan field trip ke Balai Kota adalah sesuatu yang spesial. Untuk itu, Fadullah mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Bobby Nasution yang telah bersedia menerima kedatangannya bersama para siswa di Balai Kota Medan.
“Kami sangat berbahagia. Tentu, kedatangan kami agar bisa mengenal lebih dekat sosok Wali Kota Medan. Kemudian, mengetahui apa yang menjadi fungsi dan tugas seorang wali Kota sekaligus melihat langsung isi dari Balai Kota yang digunakan Pak Wali sebagai kantor. Terima kasih atas sambutan dan kesempatannya, semoga anak-anak kami semakin termotivasi menjadi orang-orang yang sukses dan menerima masukan dari Pak Wali,” bilang Fadhullah.
Usai itu, Bobby Nasution kemudian mengajak seluruh rombongan untuk berkunjung ke Command Center Balai Kota Medan. Di sini, seluruh siswa dijelaskan fungsi dan kegunan ruangan yang dilengkapi dengan sistem teknologi tersebut. Selain melihat arus lalu lintas di Kota Medan, Command Center biasanya digunakan Bobby Nasution untuk melakukan kegiatan yang terhubung melalui sambungan virtual.
Tidak sampai di situ, para siswa kemudian diajak ke Ruang Rapat I Balai Kota Medan yang menjadi tempat di mana biasanya Bobby Nasution memimpin rapat dengan OPD di lingkungan Pemko Medan. Selain itu juga, menyaksikan video singkat tentang profil Kota Medan.
Puncaknya, Bobby Nasution membawa seluruh siswa untuk masuk dan melihat ruang kerjanya. Di ruang kerja di lantai dua Balai Kota Medan itu, Bobby Nasution menuturkan bahwa ia biasa menerima masyarakat atau tamu-tamu lainnya untuk melakukan audiensi.
Sementara, di ruang kerja utama digunakan untuk menyelesaikan, melihat, dan menandatangani surat-surat penting sekaligus berdiskusi dengan pimpinan OPD terkait program-program pembangunan Kota Medan.
Kakika Kaliani Kami, siswa kelas VII D Perguruan Islam Al Amjad mengaku senang karena dapat berkunjung ke Balai Kota. Bahkan, Kalika mengungkapkan, jika Bobby Nasution adalah sosok Wali Kota yang keren.
“Saya sangat senang bisa datang ke sini, karena dijelaskan tentang banyak hal, terus diajak berkeliling dan dikenalkan isi-isi kantornya. Semoga Pak Wali Kota bisa terus mememimpin Kota Medan dengan baik,” seru Kalika.
Selain bersilaturahmi, kedatangan puluhan siswa bersama sejumlah guru pendampingnya dalam rangka melakukan field trip (kunjungan wisata) untuk mengenal, mengetahui dan melihat langsung apa yang menjadi tugas, fungsi dan tanggung jawab kepala daerah, khususnya Wali Kota.
Didampingi Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman, asisten dan pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, menantu Presiden RI Joko Widodo itu terlebih dahulu menyambut kedatangan para siswa yang dipimpin Ketua Yayasan H Hasballah Yunus Perguruan Islam Al Amjad Fadhullah di lobby Balai Kota Medan. Kemudian, pertemuan dilanjutkan dengan sesi diskusi.
Mengawali pertemuan, Bobby Nasution lebih dahulu memperkenalkan dirinya beserta Wakil Wali Kota. Kemudian, orang nomor satu di Pemko Medan itu menyampaikan bahwa dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai kepala daerah, ia dibantu oleh seorang Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah dan pimpinan OPD termasuk hingga ke tingkat kecamatan.
“Anak-anak kami, mungkin ada yang baru pertama kali datang ke Balai Kota. Mudahan-mudahan, hadirnya anak-anak, adik-adik kami ke mari, menjadikan kita saling mengenal, bisa menambah wawasan dan pengetahuan tentang dunia pemerintahan dan menambah rasa kekompakan serta kesolidan antara pemerintah dan pelajar,” kata Bobby Nasution.
Di hadapan para sisiwa, suami Kahiyang Ayu itu mengaku jika ia dan Aulia Rachman menjadi pasangan kepala daerah mulai Februari 2021 lalu. Hal itu, bilang Bobby Nasution, diperoleh dari pemilihan langsung yang dilakukan setiap lima tahun sekali.
“Alhamdulillah, kami diberi amanah untuk menjalankan roda pemerintahan di Kota Medan, sebelum nantinya di tahun 2024 akan diadakan pemilihan kembali. Menjadi kepala daerah artinya kami harus siap untuk dimarahi-marahi. Kenapa? Misalnya saat hujan deras dan kemudian banjir, Wali Kota harus siap dimarahi warga. Begitu juga, soal jalan rusak atau berlubang yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota Medan, itu juga jadi tanggung jawab kami untuk menyelesaikannya,” terangnya.
Selanjutnya, orang nomor satu di Pemko Medan itu mengaku jika sebelumnya Balai Kota berada di City Hall yang sekarang ada di area Gedung Grand Aston Medan. Setelah itu, Bobby Nasution mengajukan pertanyaan kepada siswa dan menanyakan apa yang dimaksud dengan legislatif, eksekutif dan yudikatif.
Sebelumnya, Ketua Yayasan H Hasballah Yunus Perguruan Islam Al Amjad Fadhullah mengaku bahwa berkesempatan untuk melakukan field trip ke Balai Kota adalah sesuatu yang spesial. Untuk itu, Fadullah mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Bobby Nasution yang telah bersedia menerima kedatangannya bersama para siswa di Balai Kota Medan.
“Kami sangat berbahagia. Tentu, kedatangan kami agar bisa mengenal lebih dekat sosok Wali Kota Medan. Kemudian, mengetahui apa yang menjadi fungsi dan tugas seorang wali Kota sekaligus melihat langsung isi dari Balai Kota yang digunakan Pak Wali sebagai kantor. Terima kasih atas sambutan dan kesempatannya, semoga anak-anak kami semakin termotivasi menjadi orang-orang yang sukses dan menerima masukan dari Pak Wali,” bilang Fadhullah.
Usai itu, Bobby Nasution kemudian mengajak seluruh rombongan untuk berkunjung ke Command Center Balai Kota Medan. Di sini, seluruh siswa dijelaskan fungsi dan kegunan ruangan yang dilengkapi dengan sistem teknologi tersebut. Selain melihat arus lalu lintas di Kota Medan, Command Center biasanya digunakan Bobby Nasution untuk melakukan kegiatan yang terhubung melalui sambungan virtual.
Tidak sampai di situ, para siswa kemudian diajak ke Ruang Rapat I Balai Kota Medan yang menjadi tempat di mana biasanya Bobby Nasution memimpin rapat dengan OPD di lingkungan Pemko Medan. Selain itu juga, menyaksikan video singkat tentang profil Kota Medan.
Puncaknya, Bobby Nasution membawa seluruh siswa untuk masuk dan melihat ruang kerjanya. Di ruang kerja di lantai dua Balai Kota Medan itu, Bobby Nasution menuturkan bahwa ia biasa menerima masyarakat atau tamu-tamu lainnya untuk melakukan audiensi.
Sementara, di ruang kerja utama digunakan untuk menyelesaikan, melihat, dan menandatangani surat-surat penting sekaligus berdiskusi dengan pimpinan OPD terkait program-program pembangunan Kota Medan.
Kakika Kaliani Kami, siswa kelas VII D Perguruan Islam Al Amjad mengaku senang karena dapat berkunjung ke Balai Kota. Bahkan, Kalika mengungkapkan, jika Bobby Nasution adalah sosok Wali Kota yang keren.
“Saya sangat senang bisa datang ke sini, karena dijelaskan tentang banyak hal, terus diajak berkeliling dan dikenalkan isi-isi kantornya. Semoga Pak Wali Kota bisa terus mememimpin Kota Medan dengan baik,” seru Kalika.
(srf)