Ledakan Dahsyat Guncang Pabrik Petasan di Indramayu Akibatkan Pekerja Tewas

Rabu, 28 September 2022 - 18:36 WIB
loading...
Ledakan Dahsyat Guncang Pabrik Petasan di Indramayu Akibatkan Pekerja Tewas
Tim Inafis saat melakukan olah TKP gudang petasan yang meledak dahsyat yang merusak rumah dan menewaskan seorang pekerja di Indramayu. Foto: iNewsTV/Toiskandar
A A A
INDRAMAYU - Pabrik petasan di Desa Lohbener, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu , Jawa Barat meledak, Rabu siang (28/9/2022).

Akibat ledakan hebat itu satu orang pekerja tewas di lokasi kejadian, selain korban ledakan ini juga mengakibatkan pabrik home industri terbakar hebat.

Kerasnya ledakan hingga radius 2 kilometer mengakibatkan rumah warga rusak. Ledakan besar yang berasal dari aktivitas pekerja yang tengah meracik petasan korek api ini tiba-tiba meledak.

Ledakan Dahsyat Guncang Pabrik Petasan di Indramayu Akibatkan Pekerja Tewas



Ledakan pabrik petasan ini terjadi saat pekerja tengah melakukan peracikan petasan jenis korek api di belakang rumah warga, diduga ledakan terjadi akibat adanya gesekan dari potasium bahan mentah petasan. Gesekan bahan petasan ini menimbulkan percikan api dan akhirnya meledak.



Petugas Inafis dari Polres Indramayu yang datang ke lokasi kejadian langsung memasang garis polisi, guna menyelidiki penyebab terjadinya ledakan pabrik petasan tersebut.

Sementara petugas kepolisian juga menemukan bahan petasan dan selongsongan petasan yang terbuat dari kertas

Kapolsek Jatibarang, Kompol Ujang Rohimin mengatakan, akibat ledakan pabrik home industri ini hangus terbakar dan rata dengan tanah. Api baru bisa dipadamkan setelah satu unit damkar dikerahkan.



“Sementara korban tewas bernama sukirno 65 tahun kini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara guna dilakukan visum,” katanya.

Sementara, petugas Inafis Polres Indramayu mengamankan barang bukti guna mencari penyebab terjadinya pabrik home industri petasan meledak tersebut.

Hingga kini kasus terjadinya ledakan kini ditangani unit Satreskrim Polres Indramayu.
(nic)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3412 seconds (0.1#10.140)