Geger Mayat Bayi Dibuang di Got, Polisi Karawang Buru Pelaku
loading...
A
A
A
KARAWANG - Warga Desa Duren, Kecamatan Klari dibuat geger penemuan mayat bayi laki-laki di saluran air (got), Senin (19/9/22). Mayat bayi ditemukan warga perumahan Bumi Kosambi Permai I di atas air got. Polisi masih memburu pelaku pembuang bayi tersebut.
"Kami mendapat laporan dari warga ada mayat bayi laki-laki diatas got. Kondisi bayi masis segar diperkirakan meninggal sekitar 5 jam. Tidak ada bekas luka di sekujur tubuhnya," kata Kapolsek Klari, Kompol Hidayat.
Menurut Hidayat, setelah mendapat laporan warga pihaknya datang ke lokasi dan menemukan mayat bayi mengambang di saluran air. Karena kondisi bayi masih segar dia menduga bayi meninggal sekitar 5 jam sejak ditemukan. "Dugaan kami meninggalnya belum lama sekitar 5 jam," katanya.
Baca juga: Dikira Bangkai Anak Babi, Ternyata Mayat Bayi Laki-laki Baru Dilahirkan
Hidayat mengatakan saat ini petugas tengah memburu pelaku yang membuang bayi tersebut. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan oleh petugas. "Kami juga sudah mengamankan beberapa barang bukti termasuk CCTV," katanya.
Menurut Hidayat, mayat bayi sudah dievakuasi ke RSUD untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Sudah kita evakuasi untuk di otopsi," katanya.
"Kami mendapat laporan dari warga ada mayat bayi laki-laki diatas got. Kondisi bayi masis segar diperkirakan meninggal sekitar 5 jam. Tidak ada bekas luka di sekujur tubuhnya," kata Kapolsek Klari, Kompol Hidayat.
Menurut Hidayat, setelah mendapat laporan warga pihaknya datang ke lokasi dan menemukan mayat bayi mengambang di saluran air. Karena kondisi bayi masih segar dia menduga bayi meninggal sekitar 5 jam sejak ditemukan. "Dugaan kami meninggalnya belum lama sekitar 5 jam," katanya.
Baca juga: Dikira Bangkai Anak Babi, Ternyata Mayat Bayi Laki-laki Baru Dilahirkan
Hidayat mengatakan saat ini petugas tengah memburu pelaku yang membuang bayi tersebut. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan oleh petugas. "Kami juga sudah mengamankan beberapa barang bukti termasuk CCTV," katanya.
Menurut Hidayat, mayat bayi sudah dievakuasi ke RSUD untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Sudah kita evakuasi untuk di otopsi," katanya.
(msd)