Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Lereng Gunung Semeru
loading...
Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, menangkap seorang terduga teroris di sebuah rumah kontrakan di kaki Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Selasa (6/9/2022). Foto/iNews TV/Yayan Nugroho
A
A
A
LUMAJANG - Seorang terduga teroris ditangkap oleh tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Penangkapan dilakukan di lereng Gunung Semeru, tepatnya di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa (6/9/2022).
Usai kabar penangkapan terduga teroris tersebut merebak, kondisi rumah terduga teroris langsung senyap. Tidak terlihat adanya aktivitas di luar dan dalam rumah. Hanya terlihat sejumlah sandal, sepatu, dan pakaian yang dijemur.
Pintu pagar rumah kontrakan tersebut, juga terkunci rapat. Di bagian depan pagar besi, terlihat tulisan mencolok "Rumah Dijual" berwarna kuning dan merah. Rumah kontrakan ini, baru beberapa bulan ditempati oleh keluarga tersebut.
Salah seorang warga, Titin menyebutkan, rumah tersebut dihuni keluarga yang beranggotakan empat orang. Terdiri dari suami istri dan dua anaknya. "Istrinya ada di dalam rumah bersama anak-anaknya," tuturnya.
Selama menempati rumah kontrakan tersebut, keluarga muda ini sangat jarang bersosialisasi dengan warga sekitar. Warga hanya mengetahui kepala keluarga tersebut, bernama Firdaus.
Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan membenarkan jika ada kegiatan penangkapan oleh Tim Densis 88 Anti Teror Mabes Polri. "Ada tim Mabes Polri yang bergerak. Kami tidak tahu secara langsung kegiatannya di rumah tersebut. Satu orang langsung dibawa ke Mabes Polri," terangnya.
Usai kabar penangkapan terduga teroris tersebut merebak, kondisi rumah terduga teroris langsung senyap. Tidak terlihat adanya aktivitas di luar dan dalam rumah. Hanya terlihat sejumlah sandal, sepatu, dan pakaian yang dijemur.
Pintu pagar rumah kontrakan tersebut, juga terkunci rapat. Di bagian depan pagar besi, terlihat tulisan mencolok "Rumah Dijual" berwarna kuning dan merah. Rumah kontrakan ini, baru beberapa bulan ditempati oleh keluarga tersebut.
Salah seorang warga, Titin menyebutkan, rumah tersebut dihuni keluarga yang beranggotakan empat orang. Terdiri dari suami istri dan dua anaknya. "Istrinya ada di dalam rumah bersama anak-anaknya," tuturnya.
Selama menempati rumah kontrakan tersebut, keluarga muda ini sangat jarang bersosialisasi dengan warga sekitar. Warga hanya mengetahui kepala keluarga tersebut, bernama Firdaus.
Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan membenarkan jika ada kegiatan penangkapan oleh Tim Densis 88 Anti Teror Mabes Polri. "Ada tim Mabes Polri yang bergerak. Kami tidak tahu secara langsung kegiatannya di rumah tersebut. Satu orang langsung dibawa ke Mabes Polri," terangnya.
(eyt)
Explore More