KPU Makassar Dorong Pemilu Inklusif Bagi Disabilitas
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar terus berupaya meningkatkan partisipasi pemilih disabilitas dengan mendorong hadirnya pemilihan umum (Pemilu) yang inklusif.
Komisioner KPU Makassar , Endang Sari menuturkan, salah satu tolok ukur keberhasilan Pemilu adalah hadirnya partisipasi seluruh lapisan masyarakat seluas-luasnya. Tak boleh ada satu kelompok pun yang tidak terlayani dalam pelaksanaan Pemilu, termasuk kelompok penyandang disabilitas.
Pada Pemilu tahun 2019 lalu, jumlah pemilih disabilitas di Kota Makassar sebanyak 1.153, dengan persentase penggunaan hak pilih sebanyak 78,58 persen atau setara 906 orang.
"Partisipasi penyandang disabilitas dalam Pemilu kemarin cukup tinggi sebenarnya. Cuma memang itu belum terdata semua, dan kami berharap bahwa proses yang kami laksanakan bisa merangkum semua kebutuhan dari teman-teman disabilitas," tandas Endang.
Komisioner KPU Makassar , Endang Sari menuturkan, salah satu tolok ukur keberhasilan Pemilu adalah hadirnya partisipasi seluruh lapisan masyarakat seluas-luasnya. Tak boleh ada satu kelompok pun yang tidak terlayani dalam pelaksanaan Pemilu, termasuk kelompok penyandang disabilitas.
Pada Pemilu tahun 2019 lalu, jumlah pemilih disabilitas di Kota Makassar sebanyak 1.153, dengan persentase penggunaan hak pilih sebanyak 78,58 persen atau setara 906 orang.
"Partisipasi penyandang disabilitas dalam Pemilu kemarin cukup tinggi sebenarnya. Cuma memang itu belum terdata semua, dan kami berharap bahwa proses yang kami laksanakan bisa merangkum semua kebutuhan dari teman-teman disabilitas," tandas Endang.
(luq)