Miris Bocah 3 Tahun di Sukabumi Ini Alami Gizi Buruk, ke Mana Bupati?
loading...
Muhammad Sidiq Amirullah hanya bisa terkulai lemah dan tak berdaya di tempat tidurnya karena menderita gizu buruk. Kondisi tubuhnya kurus dan memprihatinkan. iNews TV/Budi
A
A
A
SUKABUMI - Muhammad Sidiq Amirullah hanya bisa terkulai lemah dan tak berdaya di tempat tidurnya karena menderita gizu buruk . Kondisi tubuhnya kurus dan memprihatinkan. Setiap hari bocah tersebut hanya bisa menangis akibat kondisi yang dialaminya.
Sesekali Sidiq harus digendong sang nenek agar tidak terbaring terus di kasurnya. Meski usianya sudah menginjak 3 tahun, namun berat badannya hanya berbobot 7 kilogram. Padahal, idealnya berat badan normal bocah seusianya sekitar 14 kilogram.
Keterbatasan ekonomi membuat Sidiq terpaksa dirawat di rumah. karena tidak memiliki biaya untuk pengobatan. Setelah orang tuanya berpisah, bocah malang itu tinggal berdua bersama neneknya di Kampung Ranji, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
Baca: 4 Hari Tak Keluar Rumah, Bujang Tua Ditemukan Tak Bernyawa di Atas Tempat Tidur.
Sementara ibunya terpaksa bekerja menjadi TKW di luar negeri untuk membiayai pengobatan anaknya. Sedangkan sang ayah sudah tidak sanggup lagi untuk mengobati anaknya. "Saya pasrah aja ama yang kuasa atas nasib cucu saya. Habis mau gimana lagi, tak ada biaya untuk berobat," ujar Aminah, nenek bocah malang tersebut.
Baca Juga: 6 Fakta Penangkapan Briptu D dalam Kasus Percaloan Seleksi Masuk Polisi, Nomor 3 Penuh Tanda Tanya.
Meski begitu, Aminan berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah, agar cucunya tersebut bisa kembali layaknya seperti balita-balita lainnya.
Sesekali Sidiq harus digendong sang nenek agar tidak terbaring terus di kasurnya. Meski usianya sudah menginjak 3 tahun, namun berat badannya hanya berbobot 7 kilogram. Padahal, idealnya berat badan normal bocah seusianya sekitar 14 kilogram.
Keterbatasan ekonomi membuat Sidiq terpaksa dirawat di rumah. karena tidak memiliki biaya untuk pengobatan. Setelah orang tuanya berpisah, bocah malang itu tinggal berdua bersama neneknya di Kampung Ranji, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
Baca: 4 Hari Tak Keluar Rumah, Bujang Tua Ditemukan Tak Bernyawa di Atas Tempat Tidur.
Sementara ibunya terpaksa bekerja menjadi TKW di luar negeri untuk membiayai pengobatan anaknya. Sedangkan sang ayah sudah tidak sanggup lagi untuk mengobati anaknya. "Saya pasrah aja ama yang kuasa atas nasib cucu saya. Habis mau gimana lagi, tak ada biaya untuk berobat," ujar Aminah, nenek bocah malang tersebut.
Baca Juga: 6 Fakta Penangkapan Briptu D dalam Kasus Percaloan Seleksi Masuk Polisi, Nomor 3 Penuh Tanda Tanya.
Meski begitu, Aminan berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah, agar cucunya tersebut bisa kembali layaknya seperti balita-balita lainnya.
(nag)
Lihat Juga :
