Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Gagal Menyalip, Kakak Beradik Tewas Terlindas Truk Elpiji di Mojokerto
loading...
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. Foto: Istimewa
A
A
A
MOJOKERTO - Dua orang kakak beradik tewas terlindas truk pengangkut elpiji saat hendak menyalip, di Jalan Raya Jatilangkung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.
Slamet, saksi mata mengatakan, truk pengakut elpiji dan korban sama-sama dari arah Kecamatan Mojosari menuju Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Saat tiba di lokasi, korban berusaha menyalip truk dengan motornya.
"Saat tiba di daerah Jatilangkung, korban bermaksud menyalip truk dari sebelah kiri. Tetapi tiba-tiba motor korban diduga slip dan terjatuh ke bawah truk. Terlindas ban belakang," katanya, Jumat (19/8/2022).
Akibat kejadian itu, mengalami luka parah di kepala dan tewas di lokasi. Korban diketahui bernama Muhammad Maulana Ali Akbar dan adiknya yang belum diketahui identitasya.
"Korban dievakuasi ke RS Profesor Doktor Sukandar, di Kecamatan Mojosari, untuk autopsi," sambungnya.
Petugas kepolisian yang mengetahui hal itu langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP. Dari identitas korban, diketahui keduanya warga Tambak Rejo, Kecamatan Kutorejo.
Sementara itu, sopir truk elpiji Gendut Irawan, beserta truk dan motor korban langsung diangkut petugas ke Polres Mojokerto untuk dilakukan pemeriksaan. Selanjutnya kasus ini ditangani Satlantas Polres Mojokerto.
Slamet, saksi mata mengatakan, truk pengakut elpiji dan korban sama-sama dari arah Kecamatan Mojosari menuju Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Saat tiba di lokasi, korban berusaha menyalip truk dengan motornya.
"Saat tiba di daerah Jatilangkung, korban bermaksud menyalip truk dari sebelah kiri. Tetapi tiba-tiba motor korban diduga slip dan terjatuh ke bawah truk. Terlindas ban belakang," katanya, Jumat (19/8/2022).
Akibat kejadian itu, mengalami luka parah di kepala dan tewas di lokasi. Korban diketahui bernama Muhammad Maulana Ali Akbar dan adiknya yang belum diketahui identitasya.
"Korban dievakuasi ke RS Profesor Doktor Sukandar, di Kecamatan Mojosari, untuk autopsi," sambungnya.
Petugas kepolisian yang mengetahui hal itu langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP. Dari identitas korban, diketahui keduanya warga Tambak Rejo, Kecamatan Kutorejo.
Sementara itu, sopir truk elpiji Gendut Irawan, beserta truk dan motor korban langsung diangkut petugas ke Polres Mojokerto untuk dilakukan pemeriksaan. Selanjutnya kasus ini ditangani Satlantas Polres Mojokerto.
(san)
Explore More