Usai Upacara HUT ke-77 RI, Wali Kota Solo dan Keluarga Positif Covid-19
loading...
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka kembali terpapar Covid-19 usai mengikuti upacara HUT ke-77 RI di Stadion Sriwedari Solo. Foto/iNews TV/Septyantoro
A
A
A
SOLO - Wali Kota Solo, Gribran Rakabuming Raka, beserta istri dan keluarganya kembali terpapar Covid-19. Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini, dinyatakan positif Covid-19 usai mengikuti upacara peringatan HUT ke-77 RI di Stadion Sriwedari.
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menyebutkan, Wali Kota Solo beserta istri dan putera sulung terpapar Covid-19, sehingga harus menjalani isolasi mandiri. Kondisi ini membuat ruang kerja Gibran sunyi senyap selama dua hari terakhir.
Selama dua hari terakhir, Gibran memang sudah tidak nampak berada di kantornya. Mobil dinas yang biasa digunakannya juga tidak terlihat. Seluruh jadwal kegiatan Wali Kota Solo juga telah ditiadakan dalam dua hari ini.
Teguh menyampaikan, pimpinannya itu tengah menjalani isolasinya di rumah bersama keluarga. "Kondisi Wali Kota Solo bersama keluarga baik-baik saja, karena terpapar Covid-19 tanpa gejala," ungkapnya, Jumat (19/8/2022)
Kasus Covid-19 yang menjangkiti Wali Kota Solo, beserta keluarganya tersebut, diketahui setelah asisten rumah tangga di kediaman Gibran terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19.
Teguh juga belum mendapat laporan dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, terkait perkembangan kesehatan Wali Kota Solo beserta keluarganya. Menurutnya, diduga Gibran dan keluarga terpapar Covid-19 karena kondisi fisik yang kelelahan, sebab dalam beberapa pekan ini banyak agenda nasional maupun internasional di Solo.
Gibran pernah dua kali terpapar Covid-19 pada Juli 2021, dan Maret 2022. Pada 2021, Gibran terpapar Covid-19 tanpa gejala, dan menjalani karantina di Loji Gandrung. Sementara pada kasus positif Covid-19 yang kedua, Gibran harus menjalani karantina lebih lama di tempat yang sama, karena bergejala dan disertai gejala demam berdarah.
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menyebutkan, Wali Kota Solo beserta istri dan putera sulung terpapar Covid-19, sehingga harus menjalani isolasi mandiri. Kondisi ini membuat ruang kerja Gibran sunyi senyap selama dua hari terakhir.
Selama dua hari terakhir, Gibran memang sudah tidak nampak berada di kantornya. Mobil dinas yang biasa digunakannya juga tidak terlihat. Seluruh jadwal kegiatan Wali Kota Solo juga telah ditiadakan dalam dua hari ini.
Teguh menyampaikan, pimpinannya itu tengah menjalani isolasinya di rumah bersama keluarga. "Kondisi Wali Kota Solo bersama keluarga baik-baik saja, karena terpapar Covid-19 tanpa gejala," ungkapnya, Jumat (19/8/2022)
Kasus Covid-19 yang menjangkiti Wali Kota Solo, beserta keluarganya tersebut, diketahui setelah asisten rumah tangga di kediaman Gibran terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19.
Teguh juga belum mendapat laporan dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, terkait perkembangan kesehatan Wali Kota Solo beserta keluarganya. Menurutnya, diduga Gibran dan keluarga terpapar Covid-19 karena kondisi fisik yang kelelahan, sebab dalam beberapa pekan ini banyak agenda nasional maupun internasional di Solo.
Gibran pernah dua kali terpapar Covid-19 pada Juli 2021, dan Maret 2022. Pada 2021, Gibran terpapar Covid-19 tanpa gejala, dan menjalani karantina di Loji Gandrung. Sementara pada kasus positif Covid-19 yang kedua, Gibran harus menjalani karantina lebih lama di tempat yang sama, karena bergejala dan disertai gejala demam berdarah.
(eyt)
Explore More