Mama Muda Dirampok dan Diperkosa Maling Bertopeng saat Sendiri di Rumah
loading...
A
A
A
DELISERDANG - Seorang mama muda berinisial DS (34) di Percut Seituan, Deliserdang , Sumatera Utara, menjadi korban perampokan dan pemerkosaan saat berada di rumahnya.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 6 Agustus 2022 lalu. Namun baru terbongkar dan viral setelah CCTV yang merekam aksi bejat pelaku itu dibagikan oleh salah satu akun instagram.
Saat kejadian, ibu rumah tangga itu tengah sendiri di rumah. Kedua anaknya sedang tak berada di rumah, sementara sang suami, tinggal dan bekerja di Sulawesi. Video detik-detik peristiwa itu sempat terekam di kamera pengintai (CCTV) dan menjadi viral.
Dalam video berdurasi satu menit itu terlihat pelaku yang memakai sebo atau penutup wajah masuk ke dalam rumah korban. Korban yang sedang tertidur mendengar suara berisik dari arah pintu.
Saat dicek, pelaku langsung memeluk korban dari belakang. Mulutnya dibekap, lehernya ditodong pisau.
Pelaku perampok itu kemudian mengarahkan IRT itu ke kamar. Pelaku yang sempat dilihatnya menggunakan penutup wajah langsung meminta sejumlah barang-barang berharga.
Merasa terancam, korban menyerahkan handphone, emas sebanyak 10 gram, satu buah STNK mobil, 2 buah STNK sepeda motor dan kartu anjungan tunai mandiri (ATM).
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 6 Agustus 2022 lalu. Namun baru terbongkar dan viral setelah CCTV yang merekam aksi bejat pelaku itu dibagikan oleh salah satu akun instagram.
Saat kejadian, ibu rumah tangga itu tengah sendiri di rumah. Kedua anaknya sedang tak berada di rumah, sementara sang suami, tinggal dan bekerja di Sulawesi. Video detik-detik peristiwa itu sempat terekam di kamera pengintai (CCTV) dan menjadi viral.
Dalam video berdurasi satu menit itu terlihat pelaku yang memakai sebo atau penutup wajah masuk ke dalam rumah korban. Korban yang sedang tertidur mendengar suara berisik dari arah pintu.
Saat dicek, pelaku langsung memeluk korban dari belakang. Mulutnya dibekap, lehernya ditodong pisau.
Pelaku perampok itu kemudian mengarahkan IRT itu ke kamar. Pelaku yang sempat dilihatnya menggunakan penutup wajah langsung meminta sejumlah barang-barang berharga.
Merasa terancam, korban menyerahkan handphone, emas sebanyak 10 gram, satu buah STNK mobil, 2 buah STNK sepeda motor dan kartu anjungan tunai mandiri (ATM).