Aksi Heroik Bocah Panjat Tiang Bendera saat Upacara Beredar di Sosmed
loading...
Seorang bocah di Kabupaten Maros nekat memanjat tiang bendera saat upacara karena tali pengait bendera terputus. Foto: Istimewa
A
A
A
MAROS - Video aksi heroik siswa SD Wanawaru yang memanjat tiang bendera, saat Upacara Hari Pramuka di lapangan Puang Kelo Mallawa viral di sosial media, Minggu, (14/08/2022).
Bocah bernama Yayan Kurniawan itu memanjat tiang karena tali pengait bendera terlepas. Dari video yang beredar, terlihat Yayan memanjat tiang yang cukup tinggi. Dia memanjat dengan cekatan di saat peserta upacara masih berbaris rapi.
Secara spontan Yayan berlari menuju tiang saat pengait bendera terlepas. Yayan melepaskan sepatu lalu memanjat tiang setinggi belasan meter itu. Peserta upacara dan guru berteriak dari sekeliling meminta Yayan berhati-hati.
Video heroik ini pun menarik perhatian Bupati Maros, AS Chaidir Syam. Bupati Maros, Chadir Syam, mengaku akan memberikan apresiasi kepada siswa tersebut.
"Saya sudah lihat videonya. Dan itu sangat membanggakan. Insyaallah, kami akan beri reward buat siswa tersebut tersebut pada saat perayaan 17 Agustus mendatang di lapangan Pallangtikang,” ucapnya.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Maros itu pun mengaku akan mengundang khusus siswa tersebut untuk mengikuti upacara 17 Agustus di tingkat kabupaten.
“Ini adalah pahlawan kecil penyelamat kita pagi ini. Seorang anak pelajar yang menjadi penyelamat dalam upacara," ujarnya.
Dia pun mengaku sangat bangga atas aksi heroik siswa tersebut. "Siswa tersebut adalah pahlawan untuk kita,” tutupnya.
Camat Mallawa, Kamaluddin Syam mengatakan, upacara itu digelar pada pagi tadi. Upacara ini merupakan Peringatan Hari Pramuka ke 61 di tingkat kecamatan Mallawa.
Dia menjelaskan, kronologi kejadiannya yakni saat akan mengibarkan bendera, tiba-tiba Pengait bendera putus. "Mungkin karena petugas penggerek bendera menariknya terlalu keras, makanya putus. Saat itulah Yayan berlari untuk memanjat tiang bendera dan menyambungnya untuk pengibaran," ujarnya.
Bocah bernama Yayan Kurniawan itu memanjat tiang karena tali pengait bendera terlepas. Dari video yang beredar, terlihat Yayan memanjat tiang yang cukup tinggi. Dia memanjat dengan cekatan di saat peserta upacara masih berbaris rapi.
Secara spontan Yayan berlari menuju tiang saat pengait bendera terlepas. Yayan melepaskan sepatu lalu memanjat tiang setinggi belasan meter itu. Peserta upacara dan guru berteriak dari sekeliling meminta Yayan berhati-hati.
Video heroik ini pun menarik perhatian Bupati Maros, AS Chaidir Syam. Bupati Maros, Chadir Syam, mengaku akan memberikan apresiasi kepada siswa tersebut.
"Saya sudah lihat videonya. Dan itu sangat membanggakan. Insyaallah, kami akan beri reward buat siswa tersebut tersebut pada saat perayaan 17 Agustus mendatang di lapangan Pallangtikang,” ucapnya.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Maros itu pun mengaku akan mengundang khusus siswa tersebut untuk mengikuti upacara 17 Agustus di tingkat kabupaten.
“Ini adalah pahlawan kecil penyelamat kita pagi ini. Seorang anak pelajar yang menjadi penyelamat dalam upacara," ujarnya.
Dia pun mengaku sangat bangga atas aksi heroik siswa tersebut. "Siswa tersebut adalah pahlawan untuk kita,” tutupnya.
Camat Mallawa, Kamaluddin Syam mengatakan, upacara itu digelar pada pagi tadi. Upacara ini merupakan Peringatan Hari Pramuka ke 61 di tingkat kecamatan Mallawa.
Dia menjelaskan, kronologi kejadiannya yakni saat akan mengibarkan bendera, tiba-tiba Pengait bendera putus. "Mungkin karena petugas penggerek bendera menariknya terlalu keras, makanya putus. Saat itulah Yayan berlari untuk memanjat tiang bendera dan menyambungnya untuk pengibaran," ujarnya.
(agn)
Lihat Juga :
