Temuan Baru Implan Tulang Pinggul Lokal Masyarakat Indonesia, Ini Detailnya
loading...
A
A
A
SURABAYA - Civitas akademika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menciptakan teknologi yang berguna bagi kemajuan bangsa. Kali ini, dosen dari Departemen Teknik Mesin ITS Fahmi Mubarok bersama RSUD Dr Soetomo Surabaya menciptakan implan Total Hip Arthroplasty (THA) lokal yang disesuaikan dengan ukuran tulang pinggul masyarakat Indonesia.
THA merupakan operasi yang dilakukan untuk mengganti sendi panggul yang rusak atau bermasalah karena penyakit seperti osteoporosis, dengan sendi baru buatan melalui pemasangan implan.
Riset ini telah dirancang sejak 2019 dan direncanakan berlangsung hingga 2024 mendatang yang bertujuan akhir berupa komersialisasi desain THA, dengan diiringi pengawasan serta pengembangan dari implan yang diciptakan.
Pembuatan model THA lokal ini dilakukan karena implan yang beredar di Indonesia seluruhnya masih diimpor dari luar negeri. Fahmi mengatakan, ukuran implan impor tersebut masih belum disesuaikan dengan anatomi atau morfometri masyarakat Indonesia.
“Desain implan tulang (impor) memiliki ukuran lebih besar karena dibuat berdasarkan anatomi penduduk Eropa dan Amerika yang notabene merupakan ras Kaukasoid,” kata Fahmi, Senin (1/8/2022).
Finalis European Inventor Awards 2022 ini mengatakan, ukuran femoral yang paling banyak digunakan di Indonesia memiliki panjang berkisar 115-160 centimeter.
Lantas, ukuran femoral head offset orang Indonesia lebih pendek 35 milimeter apabila dibandingkan dengan orang Swiss atau Prancis (47 milimeter) dan India atau Pakistan (40 milimeter). Namun, femoral head tetap dibuat dengan ukuran internasional yaitu dengan diameter 22 sampai 44 milimeter.
Alumnus Norwegian University of Science and Technology ini menambahkan, beberapa produsen implan THA yang banyak digunakan di Indonesia, yaitu DePuy Synthes dari Amerika Serikat, Medacta International SA dari Swiss, dan Implantcast GmbH dari Jerman.
THA merupakan operasi yang dilakukan untuk mengganti sendi panggul yang rusak atau bermasalah karena penyakit seperti osteoporosis, dengan sendi baru buatan melalui pemasangan implan.
Riset ini telah dirancang sejak 2019 dan direncanakan berlangsung hingga 2024 mendatang yang bertujuan akhir berupa komersialisasi desain THA, dengan diiringi pengawasan serta pengembangan dari implan yang diciptakan.
Pembuatan model THA lokal ini dilakukan karena implan yang beredar di Indonesia seluruhnya masih diimpor dari luar negeri. Fahmi mengatakan, ukuran implan impor tersebut masih belum disesuaikan dengan anatomi atau morfometri masyarakat Indonesia.
“Desain implan tulang (impor) memiliki ukuran lebih besar karena dibuat berdasarkan anatomi penduduk Eropa dan Amerika yang notabene merupakan ras Kaukasoid,” kata Fahmi, Senin (1/8/2022).
Finalis European Inventor Awards 2022 ini mengatakan, ukuran femoral yang paling banyak digunakan di Indonesia memiliki panjang berkisar 115-160 centimeter.
Lantas, ukuran femoral head offset orang Indonesia lebih pendek 35 milimeter apabila dibandingkan dengan orang Swiss atau Prancis (47 milimeter) dan India atau Pakistan (40 milimeter). Namun, femoral head tetap dibuat dengan ukuran internasional yaitu dengan diameter 22 sampai 44 milimeter.
Alumnus Norwegian University of Science and Technology ini menambahkan, beberapa produsen implan THA yang banyak digunakan di Indonesia, yaitu DePuy Synthes dari Amerika Serikat, Medacta International SA dari Swiss, dan Implantcast GmbH dari Jerman.