Tragis! 2 Warga Tewas Tertimbun Longsor saat Bangun Tembok Penahan Tanah

Rabu, 20 Juli 2022 - 20:28 WIB
loading...
Tragis! 2 Warga Tewas Tertimbun Longsor saat Bangun Tembok Penahan Tanah
Petugas berusaha mengevakuasi dua korban yang tertimbun longsor di Kampung Jason Rawa, Desa Girijaya, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Rabu (20/7/2022). Foto/MPI/Dharmawan Hadi
A A A
SUKABUMI - Dua warga tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Jason Rawa, Desa Girijaya, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Rabu (20/7/2022) sekitar pukul 14.45 WIB. Longsor menimbun 3 warga. Seorang warga selamat.

Koordinator Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Nanang Sudrajat mengatakan, peristiwa terjadi saat tiga warga yang sedang bekerja membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) rumah di wilayah kampung tersebut.



"Tiga orang warga tersebut, tertimbun material longsoran sepanjang enam meter dengan tinggi enam meter yang berasal dari tebing di atas pondasi bangunan yang sedang dikerjakan," ujar Nanang.

Dari tiga warga tersebut, sambung Nanang, satu di antaranya yang bernama Samsu (40) berhasil diselamatkan oleh warga dan petugas gabungan. Sementara, dua pekerja lainnya yang diketahui bernama Irwan (34) dan Abdullah (29) ditemukan meninggal dunia tertimbun material longsor sedalam tiga meter.

"Saat proses evakuasi, petugas menemukan beberapa kendala. Salah satunya, kesulitan untuk mengevakuasi dua korban yang meninggal tertimbun longsoran itu. Karena memang lokasinya miring jadi sulit dievakuasi," tambah Nanang.



Lebih lanjut Nanang mengatakan bahwa berdasarkan laporan petugas di lapangan, dugaan sementara bencana longsor itu terjadi karena memang kondisi atau konstruksi tanah di lokasi tersebut labil.



Sementara itu, Samsu (40) yang merupakan salah satu korban yang selamat dari bencana longsor itu mengatakan, pihaknya mengaku kaget. Sebab, saat ia tengah berada di bawah tiba-tiba tebing itu longsor.

"Saya secara spontan langsung lari menyelamatkan diri, sehingga hanya bagian kaki saja yang tertimbun, kedua teman saya tidak bisa menyelamatkan diri karena berada jauh di belakang saya," ujar Samsu.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3523 seconds (0.1#10.140)