Bulan Bakti PT Timah Tbk Tahun 2022 Sukses Digelar di Tiga Provinsi

PANGKALPINANG - Rangkaian Bulan Bakti PT Timah Tbk dalam menyambut HUT ke 46 PT Timah Tbk sukses digelar di tiga Provinsi yakni di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung , Jakarta dan Provinsi Kepulauan Riau.

Dalam Bulan Bakti ini, PT Timah Tbk menggelar khitanan massal dan donor darah di wilayah operasional perusahaan. Rangkaian kegiatan Bulan Bakti dilaksanakan sejak 27 Juni hingga 18 Juli ini disambut antusias masyarakat.

Sebanyak 730 anak mengikuti khitanan massal di tiga Provinsi. Sedangkan kegiatan donor darah dalam Bulan Bakti PT Timah Tbk berhasil mengumpulkan sebanyak 458 kantong darah.

Bulan Bakti merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan PT Timah Tbk sebelum menyambut HUT ke 46 PT Timah Tbk pada 2 Agustus mendatang. HUT tahun ini PT Timah Tbk mengusung tema 'Tumbuh, Teguh, Tangguh'.

Kegiatan Bulan Bakti merupakan komitem PT Timah Tbk untuk hadir membantu masyarakat, tak terkecuali anak-anak. Sebagaimana diketahui pelaksanaan khitanan massal digelar saat musim liburan sekolah sehingga memudahkan anak-anak yang ingin mengikuti kegiatan ini.

Sedangkan untuk kegiatan donor darah, merupakan salah satu bentuk kepedulian karyawan PT Timah Tbk kepada sesama. Pasalnya saat ini diketahui permintaan darah terus meningkat.

Direktur Utama PT Timah Tbk, Achmad Ardianto dalam pembukaan Bulan Bakti PT Timah Tbk lalu mengatakan, kegiatan ini sudah menjadi tradisi dan momentum bagi PT TIMAH Tbk untuk berusaha hadir di tengah masyarakat.

"Bulan Bakti ini menjadi upaya kita untuk hadir di tengah masyarakat. Agar masyarakat terus tumbuh sehat dan sejahtera. Kita juga berharap PT Timah Tbk bisa terus tumbuh, teguh dan tangguh dan berpartisipasi dalam membangun masyarakat di wilayah operasional perusahaan khsusunya dan Indonesia pada umumnya," katanya.

Rangkaian kegiatan Bulan Bakti PT Timah Tbk turut diapresiasi Bupati Belitung Timur Burhanudin, Ia menyampaikan jelang usia ke 46 tahun PT Timah Tbk diharapkan dapat terus berkontribusi kepada masyarakat.

Burhanudin berharap khitanan massal itu dilaksanakan setiap tahun. Ia menyarankan agar lokasi pelaksanannya dilakukan secara berbeda. "Khitanan ini gratis, tanpa dipungut biaya, dan kami ucapkan terima kasih kepada PT Timah Tbk," katanya.