Sembuh Dari COVID-19, Wali Kota Tidore Kepulauan Pulang
loading...
A
A
A
TIDORE - Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim dinyatakan oleh tim dokter yang menanganinya telah sembuh dari COVID-19, dan diperbolehkan pulang ke rumahnya.
(Baca juga: Wafat Positif COVID-19, Istri Wali Kota Tidore Dimakamkan di Pemakaman Keluarga )
Ali Ibrahim telah menjalani masa karantina selama satu bulan lamanya di Sahid Hotel Ternate. Dia pulang ke kediamannya di Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, melalui Pelabuhan Trikora Tidore.
Setelah Wali Kota Tidore Kepulauan, dinyatakan sembuh. Kini giliran empat pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan, dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19, dan harus menjalani karantina.
(Baca juga: Anak Petani Asal Paluta Raih Adhi Makayasa Taruna AAU 2020 )
Tangis haru warga dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan, menyambut kedatangan Ali Ibrahim yang dikawal oleh petugas medis dengan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD).
Ali Ibrahim akan menjalani masa karantina mandiri di kediamannya yang ada di Kelurahan Gurabati, Kota Tidore Kepulauan, sebelum nantinya diperbolehkan untuk kembali beraktivitas memimpin Kota Tidore Kepulauan.
(Baca juga: Tangis Haru Sumiyati, Pulang Dari Papua Diantar Prajurit Kostrad )
Sebelumnya, Wali Kota Tidore Kepulauan, bersama istrinya dinyatakan positif COVID-19, dan menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesorie Terbate, pada 25 Mei 2020 yang lalu.
Setelah beberapa hari menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSUD Chasan Boesorie, istri Wali Kota Tidore Kepulauan, Sulama Ali Ibrahim meninggal dunia pada 1 Juni 2020.
(Baca juga: 2 Pembunuh Wanita di Mojokerto Ditangkap, Ini Motifnya )
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara, Alwia Assagaf mengatakan, setelah Wali Kota Tidore dinyatakan sembuh dari COVID-19, kini ada empat pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan yang terpapar COVID-19.
"Diduga para pejabat ini terpapar COVID-19 melalui transmisi lokal, yakni dari lingkaran sesama pejabat di Pemkot Tidore Kepulauan. Keempat pejabat ini menjalani kerantina mandiri. Gugus Tugas COVID-19 Kota Tidore Kepulauan, juga melakukan penelusuran untuk memutus rantai penularan," tegasnya.
Keempat pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan, yang menjalani karantina mandiri di antaranya Pelaksana tugas (Plt) Sekda Kota Tidore Kepulauan, Kartini Elake; Kepala BKD, Suara Huasin; Kepala Dinas Kominfo, Muhammad Yusuf, dan Kepala Satpol PP, Yusup Tamnge.
(Baca juga: Wafat Positif COVID-19, Istri Wali Kota Tidore Dimakamkan di Pemakaman Keluarga )
Ali Ibrahim telah menjalani masa karantina selama satu bulan lamanya di Sahid Hotel Ternate. Dia pulang ke kediamannya di Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, melalui Pelabuhan Trikora Tidore.
Setelah Wali Kota Tidore Kepulauan, dinyatakan sembuh. Kini giliran empat pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan, dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19, dan harus menjalani karantina.
(Baca juga: Anak Petani Asal Paluta Raih Adhi Makayasa Taruna AAU 2020 )
Tangis haru warga dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan, menyambut kedatangan Ali Ibrahim yang dikawal oleh petugas medis dengan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD).
Ali Ibrahim akan menjalani masa karantina mandiri di kediamannya yang ada di Kelurahan Gurabati, Kota Tidore Kepulauan, sebelum nantinya diperbolehkan untuk kembali beraktivitas memimpin Kota Tidore Kepulauan.
(Baca juga: Tangis Haru Sumiyati, Pulang Dari Papua Diantar Prajurit Kostrad )
Sebelumnya, Wali Kota Tidore Kepulauan, bersama istrinya dinyatakan positif COVID-19, dan menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesorie Terbate, pada 25 Mei 2020 yang lalu.
Setelah beberapa hari menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSUD Chasan Boesorie, istri Wali Kota Tidore Kepulauan, Sulama Ali Ibrahim meninggal dunia pada 1 Juni 2020.
(Baca juga: 2 Pembunuh Wanita di Mojokerto Ditangkap, Ini Motifnya )
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara, Alwia Assagaf mengatakan, setelah Wali Kota Tidore dinyatakan sembuh dari COVID-19, kini ada empat pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan yang terpapar COVID-19.
"Diduga para pejabat ini terpapar COVID-19 melalui transmisi lokal, yakni dari lingkaran sesama pejabat di Pemkot Tidore Kepulauan. Keempat pejabat ini menjalani kerantina mandiri. Gugus Tugas COVID-19 Kota Tidore Kepulauan, juga melakukan penelusuran untuk memutus rantai penularan," tegasnya.
Keempat pejabat di lingkungan Pemkot Tidore Kepulauan, yang menjalani karantina mandiri di antaranya Pelaksana tugas (Plt) Sekda Kota Tidore Kepulauan, Kartini Elake; Kepala BKD, Suara Huasin; Kepala Dinas Kominfo, Muhammad Yusuf, dan Kepala Satpol PP, Yusup Tamnge.
(eyt)