Relawan Perempuan dan Anak Perindo Bekali Kader Nilai-nilai Kemanusian

KEDIRI - Di tengah hiruk pikuk perkembangan jaman seringkali terluput dari perhatian bahwa ada faktor perempuan yang turut memberikan kontribusi yang tidak kecil bagi kemajuan suatu bangsa.

Namun tentunya kondisi sebenarnya dalam masyarakat sering terjadi tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam rumah tangga, hingga pada tindak kekerasan seksual, perkosaan terhadap anak di bawah umur sampai pada human trafficking dalam bentuk perbudakan modern.



Menyikapi hal tersebut, Partai Perindo terus bekerja untuk menghadirkan nilai kemanusiaan bagi masyarakat Indonesia melalui Relawan Perempuan dan Anak Perindo.

Untuk mencapai hal tersebut, RPA terus membangun jaringan dengan membentuk kader - kader di sejumlah daerah salah satunya di Jawa Timur.



Untuk memberikan pemahaman terhadap kader - kader tersebut, Ketua RPA Perindo, Jeanni Latumahina mengadakan pertemuan untuk memberikan pembekalan tentang seluk beluk Relawan Perempuan dan Anak, seperti pelayanan secara gratis dengan tujuan pendampingan kepada perempuan dan anak indonesia yangg mengalami tindak kekerasan, serta memperjuangkan hak-hak kemanusiaan bagi anak dan perempuan Indonesia.

“Saat ini kader RPA di Jawa Timur sudah tersebar di sembilan kota dan kabupaten, dan untuk program ke depan akan melengkapi struktur pengurus serta persiapan deklarasi,” kata Jeanni Latumahina.



Dalam pertemuan tersebut, Jeanni juga menjelaskan bahwa RPA perindo juga peduli terhadap pendidikan bermutu bagi anak Indonesia dengan membuka sekolah rakyat gratis Perindo bagi anak- anak dari keluarga yang tidak mampu. “Sungguh menjadi fokus bagi RPA Perindo untuk peduli kepada anak-anak Indonesia yang merupakan penerus bangsa dan Negara,” ungkapnya.

Selain itu, RPA Perindo juga bekerja dengan fokus untuk program advokasi dan pendampingan gratis bagi anak dan perempuan Indonesia yang sedang mengalami tindak kekerasan.

“Dari semua yang dilakukan RPA Perindo merupakan bentuk kepedulian Partai Perindo terhadap anak dan perempuan Indonesia, yang menjadi keprihatinan kita semua selaku anak bangsa, di mana hak-hak dan perlindungan terhadap anak dan perempuan sungguh masih menempuh jalan panjang yang berkeadilan,” bebernya.



Yang terpenting kata dia, kemenangan bagi anak- anak dan perempuan Indonesia sekaligus keberhasilan perjuangan untuk pembelaan terhadap nasib perempuan dan anak, tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya dukungan dan peran serta masyarakat.

“Untuk inilah maka Relawan Perempuan dan Anak Perindo mengundang kepedulian masyarakat untuk bergabung bersama kami di RPA Perindo,” tandasnya.