Jajaki Kerja Sama dengan Lintasarta, Pemkab Bantaeng Ingin Wujudkan Smart City

Kamis, 09 Juni 2022 - 15:48 WIB
loading...
Jajaki Kerja Sama dengan...
Bupati Bantaeng Ilham Azikin hadir dalam pertemuan antara pihak Lintasarta dengan jajaran Pemkab Bantaeng di Kantor Lintasarta, Jalan Raya Pendidikan, Kota Makassar, Rabu (8/6/2022) kemarin. Foto/Dok Pemkab Bantaeng
A A A
MAKASSAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng sedang menjajaki kerja sama dengan PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta). Hal itu dilakukan sebagai upaya mewujudkan pembangunan Smart City di Butta Toa. Sekedar diketahui, Lintasarta adalah perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang jasa komunikaasi data, internet dan IT Sevices.

Lintasarta sudah melakukan kerja sama dengan Pemkab Bantaeng sejak 2018. Kerja sama ini terkait dengan teknologi internet gratis di beberapa tempat di Bantaeng. Pada tahun 2022, Lintasarta mengembangkan teknologi CCTV di beberapa titik di Bantaeng. Rencananya, teknologi ini akan dikembangkan menjadi teknologi CCTV Analitycs.



Hal ini terungkap dalam pertemuan antara pihak Lintasarta dengan jajaran Pemkab Bantaeng di Kantor Lintasarta, Jalan Raya Pendidikan, Kota Makassar, Rabu (8/6/2022) kemarin. Dalam pertemuan itu, disebutkan sejumlah pengembangan teknologi masa depan yang dirancang untuk Bantaeng.

Solution Arsitek Lintasarta, Rahmat, mengatakan CCTV analitics adalah CCTV yang melakukan analisis atas tangkapan gambarnya. Salah satu contoh adalah CCTV yang digunakan Pemkot Makassar pada setiap lampu merah. Kendaraan yang melewati garis batas lampu merah akan terekam CCTV secara otomatis.

Dia mengatakan teknologi ini juga bisa diterapkan untuk menjadi pendeteksi dini banjir. Dia menyebut, CCTV bisa diletakkan di sejumlah spot di kawasan bantaran sungai. "Jadi CCTV ini akan mendeteksi garis yang telah dibuat. Jadi ada deteksi dini sebelum air sungai meluap," jelas Rahmat.

Tidak hanya itu, CCTV ini bisa merekam aktivitas warga di kawasan bantaran sungai. Warga tidak bisa lagi sembarangan membuang sampah. "Kalau ada yang buang sampah, fotonya bisa langsung terekam dan terkirim ke server," jelas dia.

Dia mengatakan saat ini Lintasarta sudah memasang empat titik CCTV di Bantaeng. Dalam waktu dekat ini, Lintasarta sudah akan mengembangkan CCTV ini untuk teknology CCTV analitics. "Dalam waktu dekat ini kita akan uji coba CCTV analitycs untuk lampu merah di Bantaeng," jelas Rahmat.

Melalui kerja sama ini, Lintasarta berencana memperbanyak titik-titik CCTV, pada 2023. Selain itu, Lintasarta juga berencana membangun Command Center untuk memantau kondisi perkotaan di Bantaeng.

Vice President Lintasarta East Indonesia, Baginda PH Simbolon mengatakan, Lintasarta telah mengembangkan sejumlah teknologi komunikasi di Kabupaten Bantaeng sejak 2018. Teknologi itu mulai dari teknologi Wifi gratis di beberapa titik, dan yang terbaru adalah pemasangan CCTV.

"Kita tentu ingin agar kerja sama ini terus berjalan dengan baik sehingga Lintasarta ikut menjadi bagian penting dari pembangunan di Bantaeng ," jelas dia.



Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, menyambut baik rencana pengembangan teknologi Lintasarta ini. Dia mengaku, Lintasarta selama ini telah banyak memberikan kontribusi dan kebermanfaatan untuk Bantaeng ini.

"Ini adalah pertemuan silaturahmi untuk menghadirkan berbagai teknologi yang memberikan kebermanfaatan untuk masyarakat Bantaeng," tuturnya.

(tri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3274 seconds (0.1#10.140)