Ini Penyebab 11 Calon Jamaah Haji Asal Gresik Gagal Berangkat ke Tanah Suci
loading...
Sebelas Calon Jamaah Haji (CJH) asal Gresik dipastikan gagal berangkat musim haji 2022. SINDOnews/Ashadi
A
A
A
GRESIK - Sebelas Calon Jamaah Haji (CJH) asal Gresik dipastikan gagal berangkat musim haji 2022. Penyebabnya, mereka belum melunasi biaya sampai batas yang ditetapkan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gresik, 20 Mei 2022.
Padahal, bulan depan sebanyak 1.042 CJH berangkat ke tanah suci. Meski ada sebelas orang CJH yang gagal berangkat, secara otomatis kuota tersebut terisi. Sebab, daftar tunggu di Gresik masih cukup banyak.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Gresik, Lulus menyebutkan, pihaknya sudah mendapat konfirmasi dari sebelas orang tersebut. Kesemuanya menunda keberangkatan ke tanah suci pada tahun depan.
“Memang mereka batal berangkat tahun ini karena biaya. Tetapi konfirmasi ke kami mereka menunda. Dengan tidak melunasi, maka secarta otomatis tertunda,” ungkapnya, Minggu (22/5/2022). Baca: Tabrakan Beruntun Konvoi 5 Motor di Gunungkidul, Mahasiswi Tewas.
Dijelaskan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan sosialisasi batas waktu pembayaran. Yakni pada tanggal 20 Mei 2022 kemarin. Namun sampai batas waktu yang ditentukan, belasan orang itu tak kunjung melunasi. Baca Juga: Pelaku Penembakan Briptu Khairul Candra Saat Gerebek Bandar Narkoba Berhasil Ditangkap.
“Selain itu, pelunasan CJH tidak serta merta bisa dilakukan. Ada syaratnya, pelunasan bisa dilakukan dengan usia di bawah 65 tahun atau lahirnya maksimal tanggal, 30 Juni 1957,” pungkas Lulus.
Padahal, bulan depan sebanyak 1.042 CJH berangkat ke tanah suci. Meski ada sebelas orang CJH yang gagal berangkat, secara otomatis kuota tersebut terisi. Sebab, daftar tunggu di Gresik masih cukup banyak.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Gresik, Lulus menyebutkan, pihaknya sudah mendapat konfirmasi dari sebelas orang tersebut. Kesemuanya menunda keberangkatan ke tanah suci pada tahun depan.
“Memang mereka batal berangkat tahun ini karena biaya. Tetapi konfirmasi ke kami mereka menunda. Dengan tidak melunasi, maka secarta otomatis tertunda,” ungkapnya, Minggu (22/5/2022). Baca: Tabrakan Beruntun Konvoi 5 Motor di Gunungkidul, Mahasiswi Tewas.
Dijelaskan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan sosialisasi batas waktu pembayaran. Yakni pada tanggal 20 Mei 2022 kemarin. Namun sampai batas waktu yang ditentukan, belasan orang itu tak kunjung melunasi. Baca Juga: Pelaku Penembakan Briptu Khairul Candra Saat Gerebek Bandar Narkoba Berhasil Ditangkap.
“Selain itu, pelunasan CJH tidak serta merta bisa dilakukan. Ada syaratnya, pelunasan bisa dilakukan dengan usia di bawah 65 tahun atau lahirnya maksimal tanggal, 30 Juni 1957,” pungkas Lulus.
(nag)
Explore More