One Way Diberlakukan, Kendaraan Pemudik Menumpuk di Gerbang Tol Sadang Purwakarta
loading...
A
A
A
PURWAKARTA - Pemudik terjebak kemacetan di Gerbang Tol Sadang, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (29/4/2022) pagi. Penumpukan kendaraan para pemudik ini terjadi, sebagai dampak penerapan kebijakan satu arah untuk mudik di tol, sehingga gerbang tol untuk tunjuan Jakarta, ditutup total.
Warga yang terjebak kemacetan di Gerbang Tol Sadang, Hamdan Haliman mengaku terjebak kemacetan sejak Kamis (29/4/2022) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Namun, hingga Jumat (29/4/2022) pagi pintu tol belum juga dibuka. "Tentunya sangat kecewa, karena sejak semalaman terjebak macet dan tidak bisa sahur," ungkapnya.
Hamdan menyebut, pada awalnya petugas di Gerbang Tol Sadang mengatakan, jalur tol akan dibuka kembali pada pukul 24.00 WIB, kenyataannya hingga pagi hari tidak juga dibuka. Dia bersama keluarganya hendak mudik ke Bekasi, namun terhambat di pintu tol akibat kebijakan one way atau satu arah di dalam tol.
Kondisi yang sama juga dirasakan Muhammad Ihsan. Dia rencananya akan ke Pelabuhan Merak, Banten, dan menyeberang ke Pulau Sumatera, namun akibat kebijakan one way tersebut, akhirnya dia terjebak semalaman di pintu tol Sadang.
"Saya datang sekitar pukul 23.30 WIB. Katanya pintu tol akan dibuka pukul 24.00 WIB. Kenyataannya, hingga Jumat (29/4/2022) pagi, pintu tol belum juga dibuka. Kami meminta agar informasi yang disampaikan ke masyarakat tidak simpang siur, dan membuat bingung," tegasnya.
Warga yang terjebak kemacetan di Gerbang Tol Sadang, Hamdan Haliman mengaku terjebak kemacetan sejak Kamis (29/4/2022) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Namun, hingga Jumat (29/4/2022) pagi pintu tol belum juga dibuka. "Tentunya sangat kecewa, karena sejak semalaman terjebak macet dan tidak bisa sahur," ungkapnya.
Hamdan menyebut, pada awalnya petugas di Gerbang Tol Sadang mengatakan, jalur tol akan dibuka kembali pada pukul 24.00 WIB, kenyataannya hingga pagi hari tidak juga dibuka. Dia bersama keluarganya hendak mudik ke Bekasi, namun terhambat di pintu tol akibat kebijakan one way atau satu arah di dalam tol.
Kondisi yang sama juga dirasakan Muhammad Ihsan. Dia rencananya akan ke Pelabuhan Merak, Banten, dan menyeberang ke Pulau Sumatera, namun akibat kebijakan one way tersebut, akhirnya dia terjebak semalaman di pintu tol Sadang.
Baca Juga
"Saya datang sekitar pukul 23.30 WIB. Katanya pintu tol akan dibuka pukul 24.00 WIB. Kenyataannya, hingga Jumat (29/4/2022) pagi, pintu tol belum juga dibuka. Kami meminta agar informasi yang disampaikan ke masyarakat tidak simpang siur, dan membuat bingung," tegasnya.
(eyt)